Mohon tunggu...
Eli Halimah
Eli Halimah Mohon Tunggu... Guru - open minded

guru

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Rokok dan Keterbatasan Sekolah

25 Februari 2024   21:07 Diperbarui: 25 Februari 2024   21:20 136
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Saya dan semua guru selalu membahas masalah siswa yang merokok dalam rapat kami. Sekian teguran dan  sanksi hanya sebatas di sekolah. Saat mereka kembali ke rumah dan masyarakat, teguran dan sanksi itu tak ada lagi. Mereka pun kembali melakukan hal itu.

Laki-laki merokok, wajar dong, kata mereka.

Dibutuhkan kerja sama yang baik antara sekolah, orang tua, dan masyarakat. Apakah sekolah  menginformasikan anak yang merokok pada orang tua mereka? Pasti sudah.

Maka, untuk para orang tau, maafkan kami, para guru yang mungkin gagal dalam hal mencegah putra kalian dari merokok. Kami akan tetap mengingatkan dan menyangsi mereka, tetapi tolong berlakukan hal itu juga di rumah.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun