Salah satu langkah konkret yang bisa diambil pemerintah adalah dengan menerapkan regulasi yang lebih ketat terhadap sektor-sektor yang menghasilkan emisi besar, seperti industri energi, transportasi, dan pertanian. Penerapan energi terbarukan, seperti tenaga surya dan angin, bisa menjadi alternatif yang mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil.
Selain itu, pemerintah harus berperan aktif dalam merumuskan kebijakan adaptasi untuk mengurangi dampak perubahan iklim yang sudah terjadi. Pembangunan infrastruktur yang lebih tangguh, seperti pengelolaan air hujan yang baik, serta sistem peringatan dini untuk bencana alam, adalah langkah-langkah yang perlu diambil untuk melindungi masyarakat dari ancaman perubahan iklim.
2. Peran Korporasi dalam Menanggapi Krisis Iklim
Sektor swasta, khususnya perusahaan besar yang memiliki jejak karbon tinggi, harus menunjukkan komitmen nyata terhadap pengurangan emisi dan penggunaan sumber daya secara berkelanjutan.Â
Beberapa perusahaan besar sudah mulai beralih ke penggunaan energi terbarukan dan mengadopsi teknologi ramah lingkungan, tetapi upaya ini masih perlu diperluas dan dipercepat. Perusahaan-perusahaan ini memiliki kekuatan untuk mendorong perubahan dengan mengadopsi model bisnis yang lebih berkelanjutan dan mengurangi jejak karbon mereka.
Tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) juga menjadi faktor penting dalam membangun kesadaran tentang perubahan iklim. Melalui program-program CSR yang mendukung pendidikan tentang lingkungan, penggunaan produk ramah lingkungan, dan pengurangan sampah, perusahaan dapat berkontribusi besar dalam kampanye pengurangan dampak perubahan iklim.
3. Peran Individu dalam Mengurangi Jejak Karbon
Tanggung jawab individu dalam mengurangi dampak perubahan iklim sangat besar, meskipun mungkin tidak selalu disadari. Setiap orang bisa berkontribusi dengan mengubah gaya hidup sehari-hari, seperti mengurangi konsumsi energi, memilih transportasi ramah lingkungan, dan mengurangi penggunaan plastik sekali pakai.
 Misalnya, beralih menggunakan kendaraan umum atau sepeda, mengurangi konsumsi daging yang tinggi emisi karbonnya, serta lebih banyak membeli produk lokal yang ramah lingkungan, dapat membantu mengurangi dampak negatif terhadap iklim.
Selain itu, individu juga dapat mendukung kebijakan dan gerakan sosial yang bertujuan untuk mengatasi perubahan iklim. Partisipasi dalam demonstrasi lingkungan, mendukung kebijakan yang berkelanjutan, serta memilih produk yang dihasilkan secara etis dan ramah lingkungan, adalah langkah-langkah konkret yang bisa diambil oleh setiap orang dalam kontribusinya terhadap mitigasi perubahan iklim.
4. Peran Masyarakat Internasional dalam Menghadapi Perubahan Iklim