Kadang kala terpecah bagai awan yang tertiup angin.
Kadang kala bersatu kembali di garis cakrawala.
Tertawa di antara rerumputan dan bunga-bunga,
bersama memandang langit biru.
Menangis di bawah teduhnya pohon hingga sang hujan menghapus air mata kita.
Berlari mengejar kupu-kupu hingga kaki terasa kebas.
Hanya, rasanya ingin terus berlari bersama lebih dari sekedar mengejar kupu-kupu,
tapi mengejar matahari hingga senja menjelang. . .
Kala kegelapan malam merayap menghampiri dunia,
dan ketakutan hinggap di hati.
Tetaplah disini. . .