Mohon tunggu...
Lukman Hakim
Lukman Hakim Mohon Tunggu... pegawai negeri -

Lahir di Dzakarta, n hidup di tengah kaum dhua'afa. Ingin menjadi Inpirite for Dhua'fa Communities. Bercita2 mjd Bpk asuh dari anak2 cerdas yg gak mampu, menyuarakan aspirasi mereka Yuuk kita BERCINTA. cinta kelg, anak2, ortu,.... cinta remaja, n'..hmmmm dlm KLINIK CINTA milik elha

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Mobil Hantu…Kisah Misterius

29 November 2010   23:08 Diperbarui: 26 Juni 2015   11:11 1578
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dalam kehidpan nyata, seringkali kita bersentuhan atau bahkan mengalami hal-hal yang ghaib

---oooOooo---

Pernah mengalami kejadian aneh? Atau mendengar ada kisah aneh, misalnya kereta hantu atau mobil hantu…???

[caption id="attachment_75302" align="aligncenter" width="300" caption="mobil hantu (gambar from Abah google.com)"][/caption]

Tante dari isteriku dan kakak kandungku pernah mengalami hal ini, yaitu naik mobil hantu.

Konon, ketika tante dari isteriku ingin kembali ke rumah dari suatu perjalanan, beliau menaiki bis malam tujuan Cirebon (?). hampir seluruh penumpang tertidur, tidak ada yang bicara. Semua serba ganjil. Sampai satu tujuan, beliaupun turun. Adalah hal yang wajar bila seorang penumpang membutuhkan air untuk menghilangkan dahaga setelah menempuh perjalanan jauh.

Saat beliau sedang membeli air mineral, penjaga warung itu berrtanya, “Ibu tadi naik apa, kok tiba-tiba ada di sini….?”

Menggelegar deru ‘mesin’ dalam hati tante. Jsdi yang tadi beliau naiki adalah…..???

[caption id="attachment_75304" align="aligncenter" width="300" caption="mobil kuno (gmbar from abah google.com)"]

1291072699297284395
1291072699297284395
[/caption]

Pengalaman serupa terjadi pada Kakakku. Ketika terpaksa pulang malam dari wilayah Parung – Tangerang, kakakku pulang dengan menaiki angkot jurusan Parung – Tangerang. Dalam angkot sudah ada beberapa orang penumpang. Wajah mereka nterlihat lelah. Ada yang bermata merah, berwajah hitam, putih dan lainnya. Dan semua tegang serta dingin.

Tentu saja suasana tidak tenang menghinggapi Kakakku. Keringat dingin membasahi pakaiannya serta keinginan untuk segera sampai ke tujuan membuat waktu berjalan sangat lambat.

“…hiiiyyyy…” keluhnya merinding

Saat tiba di tujuan, kakakku turun, lalu menyeberang jalan untuk melanjutkan perjalanan….tapi rasa penasaran memaksa kakakku melihat angkot yang tadi ditumpanginya. Namun….namun…tiba-tiba saja angkot itu menghilang berikut para penumpangnya….hiiiyyyy…Kakakku pun lemas lunglai.

Kisah yang agak berbeda dialami teman kantor isteriku tercinta.

Konon kabarnya dia menaiki angkot di Jakarta di malam hari setelah selesai kuliah. Suasana tidak ramah menggelayuti nuansa hati. Belum pernah dia pulang malam seorang diri. Rasa cemas, was-was dan takut segera menyergap dan menjadi beban berat.

Dia memperhatikan penumpang satu persatu. Ada yang tertidur, menyender dan tersenyum. Semua serba aneh dan menakutkan. Menyeramkan, karena suasana takut membuat pikirannya berfluktuasi negative.

Saat tiba di tujuan, dia pun turun. Matanya masih memperhatikan para penumpang yang aneh dan menakutkan tsb. Lalu diapun membayar dengan uang dua puluhan.

Sang sopir menerima lembaran dua puluhan tsb dan bertindak nakal. Sang asopir segera melarikan kendaraannya hingga teman isterikupun berteriak…

“Hei Mobil Setan…kembaliin kembaliannya….”

Oooh, ternyata dia baru saja menaiki mobil setan…hehehehehe

Makanya jangan mau dipermainkan hal-hal aneh, agar kita tak terjebak dalam kehidupan yang aneh. Jangan pula berkawan dengan makhluk ghaib, karena dia akan mempermainkan hati kita…terkahir jangan kasih uang lebih ke sopir, kecuali kita yakin dia akan mengembalikan kembaliannya..hehehe

Kejadian diatas benar adanya sesuai kisah, hanya sedikit di beri bumbu penyedap biar gurih.

Salam ukhuwah

--elha / KLINIK CINTA--

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun