Mohon tunggu...
Lukman Hakim
Lukman Hakim Mohon Tunggu... pegawai negeri -

Lahir di Dzakarta, n hidup di tengah kaum dhua'afa. Ingin menjadi Inpirite for Dhua'fa Communities. Bercita2 mjd Bpk asuh dari anak2 cerdas yg gak mampu, menyuarakan aspirasi mereka Yuuk kita BERCINTA. cinta kelg, anak2, ortu,.... cinta remaja, n'..hmmmm dlm KLINIK CINTA milik elha

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Mengapa Punya Orang Arab Panjang-panjang

4 Agustus 2010   00:47 Diperbarui: 26 Juni 2015   14:20 1628
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Coba kita perhatikan, mereka selalu bangga dengan memperlihat di depan umum panjangnya…..nama mereka. Misalnya : Ahmed bin Abdel bin Alzair bin Ahmed bin Al-Sabah.

.

Panjangnya nama mereka yang memperlihatkan secara jelas silsilah atau ranji akan membahagiakan pihak wanita. Silsilah yang jelas memudahkan mereka menelusuri keturunan pihak lelaki dan wanita, asal-usul dan tentu saja nama keluarga besarnya (bani atau suku).

.

Bukankah semakin jelas ranji akan semakin terhindar pernikahan dan fenomena Incest….???

Selain itu, pernikahan dengan silsilah yang ‘terang’ memudahkan semua pihak untuk menentukan wali nikah, yang berhak menikahkan, ahli waris, dll

.

Bandingkan dengan di Indonesia….

Meskipun sangat sedikit, kita masih suka mendengar, bahwa ternyata ada isteri yang dinikahinya masih adiknya dari Ibu yang berbedaa (atau bahkan mungkin satu Bapak-satu ibu..??).

.

Wallahu’alam..

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun