Dari judulnya, buku ini sudah sanggup mencuri perhatianku. Covernya yang simple cukup menggambarkan isi dan judul dari bukunya. Pengantar buku ini di tulis oleh Penerbit dan Mahfud Ikhwan, Pengantar oleh Mahfud Ikhwan mencuri perhatianku karena beliau mengawalinya dengan sebuah potongan lirik qawwali yang ditulis oleh Gulzar yang berjudul Naina Thag Lenge, seorang penyair sekaligus sutradara yang disegani di India.
Bicara tentang bahayanya mempercayai pandangan mata, tentang riskannya meyakini hal yang wadak semata
Kalimat diatas sarat makna bagi saya karena dizaman serba modern seperti sekarang ini, masyarakat sering tertipu dengan apa yang tampak saja, tanpa mencari tahu apa kronologi atau kebenarannya. Hal tersebut mengkhawatirkan karena masyarakat akan mudah diombang-ambing oleh berita-berita yang belum diketahui kebenarannya. Kalimat diatas juga menjadi pengingat untuk saya agar tak mudah mempercayai segala sesuatu sebelum mencari tahu kebenarannya. Dalam pengantar beliau menceritakan sedikit tentang bagaimana beliau mengenal penulis, serta sedikit sepak terjang penulis dalam dunia kepenulisan.Â
Lanjut kebagian isi, cerita yang dibawakan oleh penulis sangat ringan dan dekat dengan kehidupan sehari-hari tapi sarat dengan makna. Jujur saja saat membaca ini saya kerap kali merasa ditampar dan merasa sangat malu. Membaca buku ini bisa membantu saya muhasabah diri dan kembali merenungkan nilai-nilai kehidupan yang cenderung saya sering lupakan. Karakter Cak Dlahom yang bisa dibilang nyeleneh dan agak edan sering membuatku geleng-geleng kepala karena tingkahnya. Tapi sikap nyelenehnya Cak Dlahom sendiri aku memandang beliau sebagai orang cerdas, karena ia bisa membagi ilmunya dengan ungkapan-ungkapan dan cara yang diluar nalar.
"Batu tak sanggup jadi manusia karena merasa kalah keras dibanding hati manusia"
Kutipan diatas merupakan potongan dari cerita yang paling berkesan, kalimat diatas sebagai pengingat bahwa kadang kerasanya hati manusia mengalahkan kerasnya batu.
Buku ini sangat saya rekomendasikan, karena banyak hal yang bisa didapatkan dalam buku ini. Rating keseluruhan 5 dari 5 bintang.
Worth to buy, worth to read.
Sekian, semoga review buku ini membantu.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H