hening dan sunyi menyelimuti renjana pada diriku
merangkum penat dan gelisah
didalam dadaku memerdu rusuh
menadah jiwa yang lemah
sebab dunia tak lagi ramah
sepotong perbincangan kupersembahkan pada langit
kiranya ia sudi memasang telinga untuk segala yang kutumpahkan
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!