Di suatu pagi, ketika matahari enggan berbagi cahaya kehangatan
Sederet kursi tua di sudut klinik saling bersitatap pandang
Pada wajah-wajah mereka yang semakin renta
Tersimpan beragam kisah yang nyaris hilang dan terlupa
Kisah tentang orang-orang yang pernah duduk tepekur memeluk harap
Kisah tentang hati yang terlanjur patah sebelum doa dan asa sempat terucap
Di suatu pagi ketika langit dihiasi mendung tak bersahabat
Sederet kursi tua menjadi saksi bisu perjalanan hidup manusia berbeda tingkap
Orang kaya berobat dengan kartu kredit penuh sesak di dompetnya
Sementara, orang miskin kebingungan tak tahu harus menebus resep dengan sesuatu apa
Di hari lain, ketika suhu politik memanas tak terkendali
Sederet kursi tua dikuasai oleh wajah-wajah serakah nan penuh ambisi
Ada wajah culas yang tiba-tiba tersenyum sendiri
Ada pula wajah cemas yang tertunduk lesu lalu diam-diam menangis tak kunjung henti
Pagi ini, di sudut klinik yang yang tak dihadiri seorang pun pengunjung
Sederet kursi tua saling bergumam murung
"Akankah esok atau lusa kita masih bisa menyimpan beragam kisah lagi? Ah, entahlah! Kita tunggu saja nanti."
***
Malang, 31 Oktober 2023
Lilik Fatimah Azzahra
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI