Mohon tunggu...
Lilik Fatimah Azzahra
Lilik Fatimah Azzahra Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wiraswasta

Seorang ibu yang suka membaca dan menulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Bersamamu, Aku Merasa Abadi

24 Januari 2020   08:03 Diperbarui: 24 Januari 2020   08:00 268
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: unsplash.com

Kuingin di setiap kehadiran pagi, kausentuhkan cahaya matahari di ujung bulu-bulu lentik mataku. Agar tak ada kesempatan bagi airmata untuk kembali bercerita tentang betapa jemawa dan berkuasanya luka.

Kumau di setiap kepulangan senja, kaulukiskan siluet pelangi di sepanjang lekuk bibirku. Agar tak ada ruang bagi kenangan untuk kembali mengulang. Kisah-kisah usang yang seharusnya terkubur di ceruk lautan paling dalam hingga tak terjangkau lagi oleh ingatan.

Kuharap di sepanjang bergulirnya malam, kaugantungkan serpih-serpih pecahan rembulan. Di sudut-sudut ruang hatiku. Agar tak ada alasan lagi bagi sunyi untuk menolak melakukan prosesi harakiri.

Bersamamu aku ingin menikmati waktu yang tersisa. Mewarnai bunga-bunga. Memandikan anak-anak angsa. Menulisi udara dengan kata-kata: cinta.

Bersamamu, sungguh. Aku merasa abadi.

***
Malang, 24 Januari 2020
Lilik Fatimah Azzahra

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun