Mohon tunggu...
Lilik Fatimah Azzahra
Lilik Fatimah Azzahra Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wiraswasta

Seorang ibu yang suka membaca dan menulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Aku Belajar Banyak Cara untuk Menghamba

5 Januari 2020   17:52 Diperbarui: 5 Januari 2020   17:47 264
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pada langit yang membentangkan luas kedua tangannya, aku belajar cara terbaik untuk menghamba. 

Langit senantiasa mencintai bumi. Tempat ia menanam hujan. Yang kelak darinya akan tumbuh bernas-bernas padi. Berwarna kuning. Siap mengenyangkan perut bocah-bocah yang kelaparan.

Pada bumi yang tak henti menengadahkan wajahnya, aku belajar cara terindah untuk menghamba. 

Bumi senantiasa mencintai langit. Tempat ia menyemai harap. Yang darinya akan tumbuh semangat. Untuk terus bermanfaat bagi seluruh alam dan kehidupan.

Pada rinai hujan yang jatuh meluruh di pelataran, aku belajar cara terunik untuk menghamba. 

Hujan senantiasa mencintai tanah. Tempat ia menyembunyikan diri. Dari kejaran masa lalu. Yang darinya akan terlahir jejak-jejak kenangan yang bertumbuh menjadi anak-anak rindu.

***

Malang, 05 Januari 2020

Lilik Fatimah Azzahra

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun