"Bawa aku pergi secepatnya dari tempat mengerikan ini, Je!" Laquita berkata dengan suara sengau. Jeremy mengangguk.
"Lubo! Antar kami ke ruang atas," Jeremy memanggil pria berwajah buruk yang mengawasi mereka dari jauh.
"Oh, no! Tidak Je. Kita bisa meninggalkan tempat ini tanpa dikawal orang itu, bukan?" dari balik topengnya Laquita menatap Jeremy.
"Lubo yang membawa kunci ruangan ini, Quit. Kau tidak perlu takut. Lama-lama kau akan terbiasa melihat dia," Jeremy menggamit lengan Laquita. Mengajak gadis itu bergegas mengikutinya.
Lubo bersiap memutar anak kunci ketika tiba-tiba seseorang menyeruak masuk ke dalam ruangan melalui pintu lain, serupa lorong yang jarang dibuka.
"Quit! Tunggu!"
Laquita menoleh. Dan terperangah.
Orang yang baru datang itu---ia berpenampilan sangat mirip dengan Jeremy!
***
Beberapa saat lamanya Laquita berdiri terpaku. Kakinya serasa sulit digerakkan. Tubuhnya gemetar.
Ada dua Jeremy berdiri gagah di hadapannya.
