Mohon tunggu...
Lilik Fatimah Azzahra
Lilik Fatimah Azzahra Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wiraswasta

Seorang ibu yang suka membaca dan menulis

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Doa Neno Warisman, Doa Perang Badar?

24 Februari 2019   05:29 Diperbarui: 24 Februari 2019   06:47 2066
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber:redaksiindonesia.com

Dua tiga hari ini masyarakat dihebohkan lagi oleh ulah pekerja politik. Kali ini berkenaan dengan konten puisi yang dibaca oleh Neno Warisman pada acara munajat 212, Kamis, 21 Februari 2019 kemarin.

Berikut cuplikan bait puisi Neno Warisman tersebut.

Namun kami mohon jangan serahkan kami pada mereka
Yang tak memiliki kasih sayang pada kami dan anak cucu kami
Dan jangan, jangan Engkau tinggalkan kami dan menangkan kami
Karena jika Engkau tidak menangkan
Kami khawatir ya Allah
Kami khawatir ya Allah
Tak ada lagi yang menyembah-Mu

Kontan, konten puisi tersebut memicu berbagai tanggapan. Hingga cawapres nomor urut 01, KH Ma'ruf Amin ikut buka suara. Seperti dikutip dari tirto.id :

----

Ia (KH Ma'ruf Amin) heran lantaran doa tersebut seperti menyamakan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 dengan Perang Badar. Perang Badar yakni saat Nabi Muhammad memimpin pasukan muslim yang berjumlah 319 orang bersenjata seadanya berhadapan dengan seribuan musuh bersenjata lengkap yang berusaha mengenyahkan kaum muslimin. 

"Pertama kok Pilpres kok jadi kayak Perang Badar. Perang Badar itu kan perang habis-habisan. Hidup mati. Kita kan hanya memilih pemimpin," ujar Ma'ruf di Jakarta, Sabtu (23/2/2019).

----

Terlepas dari segala tanggapan yang sedang ramai bergulir, ada baiknya kita menelaah sedikit tentang apa sebenarnya hakikat dari sebuah doa.

Doa menurut Islam adalah: suatu permohonan atau permintaan yang bersifat baik terhadap Allah SWT. Seperti meminta diberi kesehatan, keselamatan, rezeki yang halal dan ketabahan dalam menjalani kehidupan di dunia fana ini.

Sedang menurut KBBI: Doa adalah pengharapan, permintaan atau pujian yang ditujukan kepada Tuhan.

Jadi kesimpulannya, doa-doa yang dipanjatkan adalah segala bentuk pengharapan yang merujuk kepada kebaikan. Permohonan atau permintaan yang didasari oleh keadaan agar berubah menjadi jauh lebih baik dari sebelumnya.  

Selanjutnya kapan dan dalam situasi apa doa tersebut akan termustajabah?

Masih menurut Islam, doa-doa akan sampai ke pintu langit pada waktu-waktu tertentu. Seperti; ketika sedang membaca Al Quran, usai menunaikan sholat wajib, di sepertiga malam usai sholat tahajud, saat berpuasa dan ketika menjalankan ibadah haji.

Sedang dalam memunajatkan doa, Islam mengenal yang namanya adab dalam berdoa. Salah satunya: meminta dengan 'suara menenangkan', berdoa tidak berlebihan, tulus ikhlas dari hati yang berserah.

Tentang'suara menenangkan' dan berdoa tidak berlebihan ini dikisahkan, pada malam Perang Badar Rasulullah sepanjang malam berdoa dengan khusu' sembari mencucurkan airmata mohon pertolongan Allah dengan suara selembut-lembutnya. Beliau mengulang doanya berkali-kali hingga jubahnya terjatuh.

Allah ta’ala juga berfirman,“Berdoalah kepada Tuhanmu dengan berendah diri dan suara yang lembut. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang melampaui batas” (QS. Al-A’raaf : 55). 

Namun demikian Rasulullah saw pernah bersabda,”Akan datang suatu kaum yang berlebih-lebihan dalam berdoa.” 

Sumber:pinterest.com
Sumber:pinterest.com
Lantas bagaimana dengan permohonan doa Mbak Neno Warisman yang disampaikan dengan suara lantang menggebu-gebu dan terkesan merudapeksa Allah agar berkenan mengabulkan doa yang dipanjatkan? 

Wallahu a'lam bis-shawab. Hanya Allah sendiri yang Mahatahu.

***

Malang, 24 Februari 2019

Lilik Fatimah Azzahra

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun