Mohon tunggu...
Lilik Fatimah Azzahra
Lilik Fatimah Azzahra Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wiraswasta

Seorang ibu yang suka membaca dan menulis

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Cerpen | Bagaimana Racun Membunuhmu Rose?

12 April 2018   19:44 Diperbarui: 12 April 2018   19:51 1038
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi : www.pixedelic.com

Hal itu diperkuat dengan tidak ditemukannya sidik jari pada handel pintu atau benda-benda lain yang terdapat di sekitar ruangan. Larutan luminol yang dioleskan pada tempat-tempat yang dicurigai tersentuh oleh tangan juga tidak menunjukkan perubahan warna apa-apa. Nihil.

Dari sini polisi lantas menutup kasus kematian Rose. Tak ada proses hukum menyertai.

Namun ada yang janggal. Polisi tidak menjelaskan bagaimana racun itu sampai bisa tertelan oleh Rose. Sepertinya polisi memang mengalami jalan buntu.

Tentu saja beberapa orang diam-diam menyimpan rasa penasaran. Termasuk saya. 

Maka malam ini secara diam-diam pula saya ingin mengajak Anda, para pembaca, memecahkan kasus rumit ini. Mari kita mencari tahu bagaimana cara racun itu masuk ke dalam tubuh Rose.

Anda tidak keberatan bukan? 

Oh, ya. Saya memiliki sedikit bocoran. Sewaktu tim dokter ahli forensik memeriksa mulut Rose, ditemukan serpih gelatin tersangkut pada gigi geraham perempuan itu. Tapi para dokter enggan mengatakannya kepada polisi.

"Racun yang tertelan oleh korban berbentuk sebuk kristal. Tapi--ah, sudahlah. Biar saja para polisi itu menggunakan sedikit otak mereka. Tidak melulu tergantung pada hasil kerja keras kami," begitu alasan salah satu dokter ahli forensik saat menyampaikan bocoran itu kepada saya.

Bagaimana? Anda sudah siap membantu saya mengungkap misteri kematian Rose ini?

***

Malang, 12 April 2018

Lilik Faimah Azzahra

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun