Yang terjadi selanjutnya tak dapat lagi dicegah. Ia melucuti pikiranku, menggumuli imajinasiku---sepuas-puasnya. Hingga Meidina pulang. Istriku itu terkejut melihat begitu banyak anak-anak kata lahir, saling tindih. Bertumpuk tak beraturan di atas meja.
"Hermes, kuharap kau baik-baik saja."
***
Malang, 16 Nopember 2017
Lilik Fatimah Azzahra
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!