Mohon tunggu...
IDRIS ELRUMI
IDRIS ELRUMI Mohon Tunggu... Full Time Blogger - PENDIDIK

Belajar mengembangkan literasi dan menyalurkan hobi

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Merengkuh Bahagia

3 November 2022   14:02 Diperbarui: 3 November 2022   14:06 119
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Kenapa tidak?

Semua manusia memiliki rasa dan keinginan yang sama

Pembedanya adalah guratan nasib dan takdir

Aku berada pada lingkaran kebahagiaan hidup yang semu

Itulah hidupku....

Meskipun begitu, aku tidak ingin bercamuplase menjadi orang lain.

Tak ingin menjadi parasit bagi semua orang.

Aku sedang tidak berparadoks pada kenyataan atau pun berambigu terhadap alasan.

Narasi kehidupan begitu panjang untuk diceritakan.

Akan tetapi akan menjadi suatu kenangan yang berkesan dalam catatan sejarah hidup.

 Aku tak pernah membawa yang lain mengikuti kegagalanku.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun