Mohon tunggu...
IDRIS ELRUMI
IDRIS ELRUMI Mohon Tunggu... Full Time Blogger - PENDIDIK

Belajar mengembangkan literasi dan menyalurkan hobi

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Nak....

24 Mei 2022   01:43 Diperbarui: 24 Mei 2022   01:49 144
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Nak....

Engkau adalah penyemangat dalam setiap terohen cita-citaku untuk membahagiakan engkau dan ibumu

Engkau begitu terlelap tertidur, sehingga tak terasa ciuman bibirku dikeningmu

Engkau adalah kunci kebahagiaan dalam dunia ini, sementara hingga saat ini apa yang aku lakukan demi dirimu belum lah yang terbaik

Nak....

Ketahuilah perjuanganku membahagiakanmu akan berlanjut, sampai kelak kau mendapatkan duniamu tanpa bantuan diriku

Diriku rela peras keringat, asalkan dirimu merasa bahagia dan tercukupi

Aku tak memikirkan apa-apa, selain memikirkanmu untuk bahagia

Nak....

Terkadang rasa amarah memuncak, melihat kenakalanmu

Tetapi, tak sedikitpun hati ini kecewa atau pun terluka karena tingkah dan ulahmu

Ketahuilah....

Itu semua penawar kerinduanku saat aku jauh darimu

Karena begitulah, rasa kasih sayang ayah terhadap anaknya.....

Nak....

Meskipun dunia ini belum mampu aku taklukan

Aku akan torehkan kebahagian untukmu, agar kelak engkau bisa hidup dengan layak

Semua tercukupi.....

Cita-citamu terpenuhi.....

Nak.....

Maafkan ayah, yang belum memberikan dirimu sesuatu yang terbaik

Aku berjanji, sekuat tenaga aku akan membuat dirimu bahagia selamanya

Nak....

Engkau adalah segalanya bagiku

Engkau adalah segala jejak dan bayang dalam setiap balutan penyemangat pekerjaanku

Karena engkau....

Adalah pelita dalam gelap segala cita-citaku

Semoga nanti engkau bisa melanjutkan kehidupanku jauh lebih baik dariku

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun