Mohon tunggu...
IDRIS ELRUMI
IDRIS ELRUMI Mohon Tunggu... Full Time Blogger - PENDIDIK

Belajar mengembangkan literasi dan menyalurkan hobi

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Makna Cinta

23 Februari 2018   18:01 Diperbarui: 23 Februari 2018   18:09 828
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Setiap orang memiliki perasaan cinta terhadap pasangannya, bahkan cinta terhadap pasangan melebihi cinta terhadap dirinya sendiri. Cinta adalah anugerah yang diberikan Tuhan kepada mahluknya. Cinta itu tentang perasaan, atau ungkapan dan tindakan kasih sayang kepada pasangannya.

Cinta bisa tumbuh dengan seiring berjalannya waktu, cinta juga tidak bisa dipaksakan. Sebab cinta itu sendiri sebagai hal yang sakral. Cinta juga dikenal sebagai ikatan yang bersatu dalam perbedaan lawan jenis.

Untuk mengikat tali cinta dengan jalan pernikahan, karena pernikahan adalah jalan terakhir untuk menuju kebahagiaan yang sebenar.

Kehidupan memiliki banyak makna untuk diresapi. Problematika kehidupan memberikan pengaruh yang mutlak untuk diceritakan. Kebanyakan orang mengalami problematika kehidupan yang baik dan buruk. Semua itu tergantung bagaimana cara seseorang menjalani kehidupan.

Kehidupan percintaaan seseorang bisa diceritakan dengan begitu bahagia. Tetapi ada sebagian orang yang menceritakan kehidupan percintaan mereka dengan penuh kesedihan. Terkadang banyak orang memunculkan pertanyaan, apa makna dari cinta itu sendiri. Cinta memiliki makna yang mendalam. Cinta itu abstrak dan universal. Karena percintaan menciptakan pandangan yang berbeda untuk setiap orang.

Cinta mampu menghadirkan pesona yang begitu memikat bagi siapa saja. Cinta dapat diibaratkan seperti pasir. Ketika kamu menggenggamnya terlalu erat, butiran pasir akan berjatuhan.

Untuk menjaga keutuhan cinta, kita harus menjaga dari hal apapun. Karena keutuhan cinta dapat terjaga ketika kita menjaga kesuciannya. Menjaga cinta adalah salah satu bukti orang tersebut cinta kepada pasangannya. sebaik-baiknya manusia adalah orang yang menjaga cintanya dan menebarkan rasa cinta kepada pasangannya.

Cinta sebagai salah satu wujud bentuk kasih sayang. Cinta pula yang membuat manusia bahagia, sebab cinta telah menebarkan kekuatan bagi orang yang merasakan.

Cinta tidak dapat diukur dengan hal apapun, masalahnya cinta adalah sebagai salah satu bentuk yang tak terwujud namun hanya bisa dirasakan kekuatannya. Kekuatan cinta bisa melebihi energi manusia, sebab jika cinta sudah melekat seperti kekuatan yang dahsyat, kekuatan cinta dapat mengalahkan segalanya, jika tidak bisa mengontrol emosional cinta maka manusia akan melupakan segala hal. Bahkan karena cinta orang bisa berbuat dan bertindak diluar nalar manusia.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun