Menulis adalah salah satu kegiatan mengembangkan aksara, dan menulis juga sebagai proses pengembangan bahasa. Sebab semakin kita terbiasa menulis semakin bertambah pula pembendaharan kata kita.Â
Dalam menulis haruslah konsisten, karena dalam menjaga konsistensi menulis kita akan lebih mudah menuangkan ide tulisan dan secara mengalir inspirasi tercipta, bak air akan mengalir sampai kahulu.
Sungguh kegiatan yang bermanfaat orang yang menulis, sebab menulis adalah termasuk perbuatan yang bernilai ibadah. Kenapa tidak?, karena apa yang kita tulis dan kita sampaikan lewat tulisan bermanfaat untuk orang lain. Secara tidak kita sadari, kita sudah menebar kebaikan jika yang ditulis itu suatu kebenaran.
Seperti pengalaman saya, saya menulis apa yang saya ketahui dan apa yang saya alami, yang penting bermanfaat. Saya tidak perduli tulisannya bagus atau tidak, yang terpenting saya bisa menulis dan berbagi.
Menjadi seorang penulis, hal yang terpenting lainnya adalah jangan takut salah. Hal ini lah biasanya hambatan dalam menulis. "Takut salah" adalah momok menakutkan dalam melakukan sesuatu, terutama dalam menulis. Seorang penulis harus memiliki percaya diri yang tinggi, dengan percaya diri kekhawatiran akan salah untuk menulis akan berkurang.
Alhamdulillah dengan konsisten menulis, saya bisa lebih sering menulis di kompasiana ini. Walaupun gaya bahasa, pembendaharaan dan kalimat saya belum sempurna yang terpenting bisa menulis. Dengan percaya diri kita kita akan lebih mudah memulai untuk menulis, jangan takut untuk menulis dan jangan takut salah.
Di jaman sekarang untuk orang yang hobi menulis, lebih di permudah dengan media-media sosial dalam menuangkan bakat dan hobinya salah satunya dikompasiana ini.
Menjadi penulis harus meluangkan waktu untuk menulis, alangkah bagusnya dalam menulis kita tentukan terlebih dahulu tema atau topik yang harus ditulis. Semakin bagus kita menentukan tema atau topik yang ditulis, maka semakin banyak yang melihat tulisan kita. Atau kita cari bahan tulisan yang mudah dahulu misalkan menulis puisi, biasanya puisi lebih mudah karena kalimat penulisannya agak sedikit.Â
Intinya, ingin menjadi penulis adalah mau memulai dan jangan takut salah. Banyak penulis senior yang tidak produktif dikarenakan tidak menjaga konsistensinya dalam menulis. Dan bagi penulis pemula seperti saya dan untuk yang lainnya, mari mulai menulis dan  jangan takut salah. Karena dengan menulis berarti kita telah menebar kebaikan kepada semua orang.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H