Mohon tunggu...
IDRIS ELRUMI
IDRIS ELRUMI Mohon Tunggu... Full Time Blogger - PENDIDIK

Belajar mengembangkan literasi dan menyalurkan hobi

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Proses Pencegahan Kenakalan Siswa agar Menjadi Manusia yang Berkarakter

17 Januari 2018   18:59 Diperbarui: 17 Januari 2018   19:51 628
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Di jaman eraglobalisasi yang semakin  canggih dan perkembangan teknologi tidak terbantahkan. Seiring perkembangan zaman yang berlangsung saat ini memberikan pengaruh yang cukup besar pada peserta didik, teknologi semakin banyak di gunakan, fasilitas umum yang mudah di dapat tidak menutup kemungkinan kebutuhan kehidupanyang semakin instan.

Arus media informasi yang begitu cepat telah menciptakan suatu lingkungan pergaulan, hal yang mungkin dapat dikhawatirkan pada saat ini adalah pergaulan bebas seorang siswa yang tidak terkontrol dengan baik sehingga kenakalan siswa akan muncul. Maka peran orang tua dan guru sangat di butuhkan untuk membangun energi positif pada karakter anak.

Karakter adalah suatu perilaku yang di munculkan seseorang ketika melakukan tindakan. karakter di timbulkan dari setiap apa yang mereka lihat dan rasakan, kemudian mencontoh dan melakukannya dalam kehidupan yang nyata.

Dalam pembentukan karakter ,peran orang tua dan guru sangatlah di perlukan. Karena setiap tindakan atau perilaku yang dilakukan siswa perlu pengawasan yang ekstra ketat, karena setiap tindakan yang di lakukan biasanya selalu bersifat negatif. 

Perlu diketahui, kenakalan siswa atau anak dapat di lihat beberapa faktor : pertama, faktor internal  yang berasal dari siswa sendiri, baik sebagai akibat perkembangan ataupun pertumbuhannya. 

Dan faktor yang kedua, adalah faktor eksternal yang berasal dan bersumber dari luar diri peribadi baik dari lingkungan sekitar ataupun keadaan masyarakat. Dari kedua faktor tersebut kita dapat mengetahui keperibadian atau tingkah laku siswa, untuk proses pencegahan kenakalan siswa ada beberapa proses yang harus di lakukan di antaranya:

A. Pendekatan secara persuasif kepada siswa baik oleh guru maupun orang tua.

B. Memberi perhatian kepada anak baik yang di lakukan guru maupun orang tua.

C. Pengawasan yang ketat yang dilakukan guru maupun orang tua.

D. Memberikan bekal pendidikan agama yang cukup.

E. Memberikan penghargaan yang baik terhadap siswa baik oleh lingkungan keluarga maupun lingkungan sekolah.

F. Membatasi media elektronik yang di gunakan, agar siswa tidak menggunakannya secara berlebihan.

G. Memberikan tontonan ataupun hiburan yang layak bagi siswa atau anak, baik di lingkungan sekolah maupun di lingkungan masyarakat.

Di lihat dari berbagai proses pencegahan kenakalan siswa di atas, sangatlah mendukung untuk membentuk karakter siswa agar menjadi orang yang berguna, berprestasi, kreatif, cerdas maupun mandiri dan terhindar dari perbuatan yang tidak baik. 

Cerminan seperti itulah generasi bangsa yang besar dan memiliki mental  yang kuat dalam membangun bangsa. Semuanya itu tidak terlepas dari dukungan berbagai pihak, baik sekolah, aparatur pemerintahan maupun peran serta masyarakat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun