Tentunya tidak asing lagi jika kita membicarakan tentang sampah.
ya....sudah tentu semua orang sudah mengetahuinya. Kalau bicara tentang sampah, sudah tentu paradigma manusia sampah identik dengan barang tidak berharga. Itulah kata yang sering terlontar, namun jika kita mengetahui pengolahan sampah sebenarnya dan cara memanfaatkan nya, semua itu menjadi barang bermanfaat maupun yang berharga.
Untuk tahu lebih jauh mengenai sampah,kita harus terlebih dahulu mengklasifikasikan jenis sampah. Karena secara umum sampah terbagi dua klasifikasi,pertama sampah organik dan kedua sampah anorganik.
Sampah organik yaitu sampah yang mudah terurai sedangkan sampah anorganik yaitu sampah yang tidak mudah terurai. Jika kita dapat mengklasifikasikan jenis sampah,sudah tentu kita sudah mengerti jenis sampah tersebut dan dapat memanfaatkannya dengan cara yang baik dalam pengelolahannya.
Pada skala rumah tangga hasil sampah yang dihasilkan hampir mencapai 75% perhari,suatu nilai yang pantastis bukan?.Maka jika sampah tersebut tidak diolah dengan baik akan menimbulkan berbagai macam wabah yang luar biasa hebatnya, seperti banjir,letusan timbunan sampah,wabah penyakit dan lain sebagainya.
Coba bayangkan berapa ton perhari sampah yang kalian buang,tentu banyak bukan?
Nah, didunia modern sekarang sudah banyak yang memanfaatkan sampah menjadi barang berharga,contohnya misalkan sampah anorganik,seperti plastik bisa di jadikan barang berharga dan kerajinan yang fantastik harganya jikalau kita mengelolanya dengan baik.Â
Sebab sampah bisa menjadi barang berharga. Sedangkan sampah organik, bisa di olah menjadi pupuk organik. Pada skala besar pupuk organik bisa menjadi sumber penghasilan yang menggiurkan.
Sampah adalah barang yang tidak berguna,tetapi jika tidak dikelola dengan baik akan menjadi wabah dan sumber penyakit. Apabila dapat dikelola dengan baik, tentunya akan menjadi sumber keuntungan bagi kita.
Banyak yang hidup dari sampah tetapi mampu bertahan hidup dari hasil sampah ,karena sampah bisa menghasilkan keuntungan yang luar biasa.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H