Melanjuti itu, kami akan membahas dampak positif dari Pemilu kotor dalam Aspek Ekonomi. Pemilu kotor bisa meningkatkan pendapatan negara. Ini disebabkan biaya Pemilu yang akan meningkat untuk menutupi biaya-biaya pengawasan Pemilu yang lebih besar. Namun, peningkatan pendapatan negara ini dapat menjadi sebuah momentum untuk meningkatkan kualitas Pemilu di Indonesia.
Terakhir, kami akan membahas dampak positif dari Pemilu kotor dalam Aspek Sosial. Pertama, karena Pemilu kotor, masyarakat Indonesia akan lebih menyadari pentingnya berpartisipasi dalam Pemilu untuk mengurangi adanya kecurangan dalam Pemilu. Kedua, Pemilu kotor bisa meningkatkan kesadarannya masyarakat Indonesia betapa pentingnya hukum yang bagus di Negara Indonesia untuk mencegah terjadinya kecurangan dalam acara-acara penting seperti Pemilu ini.
Konklusi:
Pemilu kotor adalah sebuah masalah penting yang dihadapi oleh Negara Indonesia. Dampak negatif dari Pemilu kotor membuat Indonesia semakin hancur. Namun, Pemilu kotor juga mempunyai beberapa dampak positif yang dapat menjadi pelajaran bagi para masyarakat bangsa Indonesia.
Banyak hal bisa di implementasikan oleh pemerintah yang bisa mengurangi adanya Pemilu kotor. Salah satu contohnya merupakan mengimplimentasikan biometrik seperti sidik jari pada Pemilu yang dapat memastikan bahwa satu masyarakat Indonesia hanya bisa memilih sekali.
Penutup:
Pemilu kotor adalah sebuah masalah besar yang tidak dapat diselesaikan dengan mudah atua cepat. Namun, dengan upaya dari pemerintah yang cukup, kami bisa mencegah atau setidaknya mengurangi adanya Pemilu kotor di negara tercinta kami yaitu Indonesia.
Sumber:
https://youtu.be/aqGohRaKFz0?si=Zje2RniNT7PrCszJ
https://www.theindonesianinstitute.com/mencegah-kecurangan-pada-pemilu-2024/
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H