Mohon tunggu...
Elang Salamina
Elang Salamina Mohon Tunggu... Petani - Serabutan

Ikuti kata hati. Itu saja...!

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Gebrakan Risma Ancam Anies?

30 Desember 2020   19:47 Diperbarui: 30 Desember 2020   19:49 1523
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

"Mereka sudah banyak yang menjadi sarjana. Nanti saya berikan beasiswa. Nanti saya beli barang-barang yang dikumpulkan ini. Saya ini ibunya pemulung," ucap Risma. 

Apa yang dilakukan Risma sepertinya sederhana. Namun, sebenarnya sikapnya ini sangat mahal. Tidak semua pejabat negara mampu melakukan itu. 

Kebanyakan justeru tak peduli. Sekalinya blusukan hanya untuk pencitraan. Dan, 'pura-pura' menampung aspirasi, untuk kemudian dilupakan begitu saja. 

Maaf. Tidak usah jauh, hal ini berlaku bagi Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan. Bukan hendak membandingkan. Tiga tahun menjabat Gubernur, Anies lebih banyak membangun pencitraan daripada aksi nyata. 

Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini hanya membuat drama-drama cermin, drama gemetar, dan sekian banyak drama yang tidak akan memajukan kota Jakarta. Retorika ini juga tidak akan pernah bisa menyelesaikan masalah-masalah sosial yang sudah semakin semrawut di Jakarta ini.

Betul, Anies pernah (seolah) memperhatikan masyarakat kecil dengan membuat program perumahan DP nol persen. Program ini sebenarnya sangat baik, namun lagi-lagi kenyataannya jauh panggang dari api. 

Program Rumah DP 0 Rupiah merupakan salah satu program kerja unggulan Gubernur DKI Anies Baswedan. Sejatinya, program ini digagas Anies Baswedan dan Sandiaga Uno, mantan wakil Gubernur Jakarta pada saat Pilkada 2017 lalu, untuk membantu warga yang belum memiliki rumah tinggal. 

Namun, pada pelaksanaannya, program rumah DP 0 Rupiah ini tak cukup laris. Pasalnya, meski menawarkan DP nol persen atau 0 rupiah, skema pembayaran cicilannya ternyata menyulitkan warga kelas bawah Jakarta yang menjadi target pemasaran. Cicilan bulanan yang mencapai separuh dari UMP yang diterima warga Jakarta dinilai masih belum menjangkau kalangan menengah ke bawah. 

Bukan hanya itu, pembangunan perumahan ini diduga telah terjadi tindak pidana korupsi yang dilakukan oleh perusahaan pemenang tender pengadaan tanah untuk pembangunan Rumah DP 0 Rupiah. 

Selebihnya, hampir tidak pernah ada program Anies yang langsung mengena ke masyarakat bawah. Dia lebih cenderung membangun hal-hal yang sifatnya memperlihatkan wajah Jakarta lebih maju dan modern. Sementara, realitanya masih banyak masyarakat yang masih hidup di bawah garis kemiskinan. 

Untuk itu, hadirnya Risma sebagai Menteri Sosial boleh jadi menjadi angin segar bagi warga yang selama ini kecewa. Tapi entah berapa lama Risma bisa bekerja dengan baik, atau berapa lama dia bisa bertahan dengan kinerjanya di tengah arus politik yang begitu keras. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun