Mohon tunggu...
Elang Maulana
Elang Maulana Mohon Tunggu... Petani - Petani
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Hanya manusia biasa yang mencoba untuk bermanfaat, bagi diri dan orang lain..

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Anies Pasti Cemberut Lihat Fakta Ini

8 Juni 2020   12:11 Diperbarui: 8 Juni 2020   12:33 983
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Schreensot twitter Denny Siregar

SAAT virus corona menyerang tanah air pada awal bulan Maret 2020, Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan seolah mendapat panggung politiknya kembali.

Kala itu, mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan tersebut begitu banyak mendapat apresiasi. Tidak hanya dari kalangan masyarakat atau selebritis. Bahkan, seorang Presiden Joko Widodo pun turut memberikan pujian.

Apresiasi dan beragam pujian tersebut tak lepas dari penilaian publik, bahwa Anies dianggap sebagai pemimpin yang tegas dan sigap dalam penanganan wabah virus corona yang berada di daerah kekuasaannya.

Kondisi ini jelas berbanding terbalik saat dirinya dihadapkan pada masalah banjir yang terjadi selama bulan Januari hingga penghujung Februari. 

Saat itu Anies seolah orang yang paling dimusuhi dan di-bully. Karena dianggap tidak mampu mengatasi masalah akut ibu kota negata tersebut.

Nah, kembali pada kesigapan dan ketegasan Anies dalam hal penanganan masalah pandemi covid-19 ini, membuat popularitas dan elektabilitasnya terkakrol cukup siginifikan.

Bahkan, Lembaga survei Median menempatkan mantan Rektor Universitas Paramadhina Jakarta ini di posisi kedua setelah Prabowo Subianto, sebagai sosok yang memiliki peluang tinggi dalam kontestasi Pilpres 2024 mendatang.

Posisi Anies ini jauh mengangkangi kandidat-kandidat lainnya sesama kepala daerah. Seperti Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil; Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo; Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawangsa dan Walikota Surabaya, Tri Rismaharini.

Tak hanya Median, hasil lembaga survei Chatra Politika pun menempatkan elektabilitas Anies lebih unggul dibanding dengan para calon kandidat dari unsur kepala daerah.

Survei yang dilaksanakan pada penghujung bulan Februari tersebut, Anies mendapatkan poling 15,3 %, unggul atas tangga di bawahnya, Ganjar Pranowo yang hanya mendapatkan 10,8%. Sedangkan untuk posisi teratas masih tetap dipegang oleh Prabowo Subianto dengan 19,3%.

Rupanya hasil survei tersebut di atas tidak berbanding lurus dengan hasil survei yang diselenggarakan oleh Indikator Politik Indonesia. Elektabilitas Anies menurut hasil survei yang dilaksanakan medio bulan Mei itu menurun.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun