Mohon tunggu...
Elang Maulana
Elang Maulana Mohon Tunggu... Petani - Petani
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Hanya manusia biasa yang mencoba untuk bermanfaat, bagi diri dan orang lain..

Selanjutnya

Tutup

Politik

Rocky Gerung: Taklimat Prabowo adalah Plester Luka Pemerintah yang Bernanah

25 April 2020   21:29 Diperbarui: 25 April 2020   21:32 866
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Jadi itu plaster untuk luka yang sebenarnya sudah bernanah, yang seharusnya dikasih antibiotik ini dikasih antiseptic," tandasnya.

Itulah pandangan Rocky Gerung terhadap taklimat yang disampaikan Prabowo Subianto pada akun media sosialnya beberapa waktu lalu.

Memang tidak bisa dipungkiri, dalam kondisi bangsa dan negara tengah dilanda wabah pandemi virus corona. Pemerintah dan khususnya Presiden Jokowi kerap dihujani kritik dari sejumlah kalangan. 

Bahkan, sosok-sosok atau kader Partai Gerindra seperti Fadli Zon dan Desmond Junaidi yang sejatinya menjadi back up pemerintah malah kerap turut mengkritisi.

Dalihnya, bahwa kebijakan pemerintah dalam hal penanganan wabah virus corona dianggap lamban dan tidak tegas, sehingga akibatnya penyebaran virus semakin masif dan meluas di seluruh tanah air.

Kemungkinan besar dengan banyaknya kritik serta sorotan negatif yang terus menerus dari masyarakat, membuat pertahanan mental Presiden Jokowi perlahan under preasure atau di bawah tekanan. Untuk itu, dibutuhkan figur lain yang bisa menangkis dan menjernihkan suasana. Sosok ini jelas harus bisa dianggap dan dipercaya publik.

Dan, akhirnya dimunculkanlah sosok Prabowo Subianto. Sebagai seorang pejabat tinggi di pemerintahan (Menhan). Dia juga merupakan Ketum partai, sehingga ucapannya diharapkan bisa menafikan segala keraguan publik tanah air terkait kinerja pemerintah dalam hal penanganan virus corona.

Kendati begitu, ini hanya hipotesa penulis. Artinya tidak menutup kemungkinan akan sangat berbeda dengan para pembaca budiman di luar sana.

Tidak apa-apa, perbedaan adalah hak masing-masing individu. Selama itu tidak berbenturan dan permusuhan, bagi penulis peperbedaan itu adalah indah.

Salam

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun