Mohon tunggu...
Elang Maulana
Elang Maulana Mohon Tunggu... Petani - Petani
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Hanya manusia biasa yang mencoba untuk bermanfaat, bagi diri dan orang lain..

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Geram Soal China, Trump Ancam Setop Bantuan pada WHO

8 April 2020   13:39 Diperbarui: 8 April 2020   13:45 98
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Amerika Serikat sendiri saat ini adalah sebagai negara yang paling tinggi tingkat jumlah kasus positif yang diakibatkan oleh virus corona, bahkan jauh melampaui China sebagai episentrum pertama covid-19.

Dilansir Kompas.com, per hari Rabu (8/4/20) jumlah kasus di AS mencapai 394.587 dengan 12.748 diantaranya meninggal dunia dan 21.674 dinyatakan sembuh.

Dengan tingginya jumlah kasus virus covid-19 ini menempatkan AS pada urutan pertama disusul Spanyol dan Italia. 

Sedangkan di Indonesia sendiri, menurut rilis data pemerintah yang disampaikan Juru Bicara khusus penanganan virus corona, Ahmad Yurianto, hingga Selasa (7/4/20) jumlah kasus positif mencapai 2.738 orang dengan 221 diantaranya meninggal dunia dan 204 pasien dinyatakan telah sembuh.

Salam

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun