Jadi, jika rasa benci atau ketidak sukaan ini sudah membatu maka apapun yang dilakukan oleh orang atau golongan yang dibenci akan selalu tampak salag dan negatif.
Itulah yang terjadi saat ini. Ketidak sukaan PA 212 terhadap Ahok boleh jadi sudah mengakar, sehingga dampaknya sebagus apapun Ahok sepertinya akan selaku kelihatan buruk di mata mereka.
Padahal sebagai sesama anak negeri, akan terasa lebih indah jika masing-masing pihak belajar berdamai dengan hati. Saling intropeksi diri, saling menguatkan niat bahwa apa yang kita lakukan semata-mata demi kebaikan bangsa dan negara.
Kritik tentu saja wajar selama itu dilandasi dengan niat untuk perbaikan dan membangun. Sejatinya kritik semacam ini bakal bermuara pada kebaikan bersama.
Salam
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H