Mohon tunggu...
Elang Maulana
Elang Maulana Mohon Tunggu... Petani - Petani
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Hanya manusia biasa yang mencoba untuk bermanfaat, bagi diri dan orang lain..

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Dominan Atas Laos dan Kembalinya Puzzle yang Hilang

5 Desember 2019   09:48 Diperbarui: 5 Desember 2019   11:36 281
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Skenario atau hitung-hitungannya sebagai berikut :

Indonesia seri melawan Laos akan tetap lolos ke semi final, jika pada saat bersamaan, Thailand pun seri saat melawan Vietnam.  Poin keduanya (Indonesia dan Thailand) berjumlah sama 10 poin. Hanya saja, Timnas Indonesia unggul agregat gol. Saat ini Evan Dimas dan kawan-kawan surflus 11 gol. Sedangkan pasukan Akira Nishino surflus 10 gol. Jadi, jika keduanya bermain imbang, maka keunggulan surflus gol akan tetap menjadi milik Timnas Indonesia.

Indonesia kalah versus Laos dengan selisih satu gol, juga akan tetap lolos. Syaratnya, Vietnam juga mampu menundukan Thailand. Tidak peduli dengan skor berapapun.

Kendati begitu, penulis yakin Indra Syafri tidak ingin menggantungkan nasib anak asuhnya terhadap hasil pertandingan lain. Pelatih asal Padang, Sumatera Barat itu pastinya sudah meracik strategi agar pasukannya bisa lolos otomatis ke semi final.

Apalagi dalam menghadapi Timnas Laos, puzzle yang sempat hilang saat bertanding versus Vietnam dan Brunei Darusallam, yaitu bek sayap kiri, Firza Andika dan M. Rafli  sang striker, dipastikan sudah bisa kembali dimainkan. Dengan kata lain, the winning team milik Indra Syafri ini sudah kembali (the winning team is back).

Tidak hadirnya dua pemain tadi, terutama Firza yang bertanggung jawab menggalang pertahanan di sisi kiri begitu terasa saat lawan Vietnam. Wilayah yang biasa ditempati Firza kerap kali di eksploitasi oleh para pemain Vietnam saat digantikan oleh Alex Van Djin. Tak jarang, awal serangan berbahaya pasukan Park Hang Seo ini berawal dari sisi kiri pertahanan Indonesia.

Beruntung untuk pos yang ditinggalkan Rafli sebagai striker, bisa dimainkan dengan sangat baik oleh Osvaldo Hay. Bahkan, pemain asal klub liga I Persebaya ini menjadi top skor sementara bersama pemain Vietnam, Ha Duc Chinh,dengan lima gol.

Dengan hadirnya kembali Firza dan Rafli tentunya akan lebih menambah kekuatan Timnas Sea Games Indonesia dan memudahkan coach Indra menurunkan pemain sesuai dengan taktik yang diinginkan, untuk memburu kemenangan atas Laos.

Semoga!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun