Mohon tunggu...
Bella
Bella Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Palangkaraya

Mahasiswa manajemen yang mempubliskan artikel guna melengkapi tugas dari mata kuliah pengantar ekonomi makro dosen pengampu : Puput Iswandyah Raysharie, SE.,ME

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Bagaimana Demografi Menentukan PDB Indonesia

13 Oktober 2023   11:12 Diperbarui: 13 Oktober 2023   11:19 87
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

3.Tingkat kemiskinan yang masih tinggi. Sebagian penduduk produktif hidup dalam kemiskinan, sehingga daya beli rendah dan tidak dapat meningkatkan konsumsi.

Untuk memanfaatkan bonus demografi ini, pemerintah harus meningkatkan akses pendidikan, pelatihan keterampilan, dan lapangan kerja. Jika tantangan ini dapat diatasi, bonus demografi akan menjadi pendorong utama pertumbuhan ekonomi Indonesia.

* Tantangan Pertumbuhan Penduduk Terhadap Peningkatan PDB Indonesia
Indonesia adalah negara berkembang dengan populasi terbesar keempat di dunia.
Pertumbuhan populasi yang cepat menimbulkan tantangan bagi peningkatan Produk Domestik Bruto (PDB).

Pertumbuhan populasi yang tinggi berarti Indonesia harus menyediakan lapangan kerja
dan pelayanan dasar untuk jutaan orang setiap tahunnya. Hal ini dapat menyebabkan pengangguran dan kemiskinan jika ekonomi tidak dapat tumbuh cukup cepat. Pemerintah harus mengalokasikan lebih banyak anggaran untuk membangun rumah sakit, sekolah, dan infrastruktur untuk memenuhi kebutuhan populasi yang berkembang.

* Tingkat kelahiran yang tinggi
Tingkat kelahiran di Indonesia masih tinggi, sekitar 2,3% per tahun. Keluarga berencana
dan pendidikan kesehatan reproduksi dapat membantu menurunkan tingkat kelahiran. Hal ini akan membantu mengurangi beban populasi di masa depan.

Dengan populasi muda dan tingkat urbanisasi yang tinggi, Indonesia berpotensi untuk
manfaatkan "demografi bonus" dengan menciptakan lapangan kerja dan kesempatan ekonomi
untuk kaum muda. Peningkatan investasi dalam pendidikan dan pelatihan kemampuan dapat meningkatkan produktivitas tenaga kerja.

Pertumbuhan populasi yang pesat dapat menjadi tantangan bagi perekonomian
diIndonesia. Namun, dengan kebijakan yang tepat dan investasi dalam sumber daya
manusia, Indonesia dapat memanfaatkan populasi muda dan bonus demografi untuk mencapai pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan. Melalui peningkatan kualitas hidup, akses pendidikan, dan lapangan kerja, Indonesia dapat membangun ekonomi yang kuat yang didukung oleh SDM yang berkualitas.

* kesimpulan
Begitulah, penduduk Indonesia yang semakin bertambah setiap tahunnya akan terus
mendorong pertumbuhan ekonomi negara ini ke depannya. Meskipun tantangannya seperti kurangnya lapangan kerja dan infrastruktur yang masih ada, dengan bonus demografi yang dimiliki Indonesia saat ini, potensi pertumbuhan ekonomi jangka panjang Indonesia sangat menjanjikan. Kuncinya adalah memanfaatkan momentum ini dengan investasi yang tepat guna memaksimalkan potensi pertumbuhan dan kesempatan yang ada. Jadi, walaupun jumlah penduduk yang besar bisa menjadi beban, ini sebenarnya adalah kesempatan yang baik jika ditangani dengan bijak. Maka, nikmatilah masa muda penduduk Indonesia ini dan siapkan diri untuk masa depan ekonomi yang cerah!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun