Dampak Wabah Covid-19 terhadap Kondisi Sosial Ekonomi di Desa Tanjung Bunut, Tayan Hilir, Sanggau

Untuk sampai saat ini berbagai bantuan dari pemerintah Desa Tanjung Bunut ataupun pihak swasta dan individu kepada masyarakat desa sampai saat ini baru menerima bantuan seperti sejumlah 3 kilo beras dan bantuan uang tunai dari pemerintah.

Untuk istilah-istilah khusus yang terkait dari wabah virus ini warga mengartikannya sebagai racun atau teguran dari Tuhan untuk kita manusia agar kita lebih mendekatkan diri kepada-NYA.

dokpri

Cara warga di Desa Tanjung Bunut mempraktikkan jaga jarak atau isolasi mandiri masyarakat di desa tanjung bunga melakukan sebuah ritual tolak bala atau balala, yang dimana ritual ini sudah dipercayai turun temurun oleh nenek moyang ritual ini memiliki pantang yang dimana pantang nya dilakukan selama tujuh hari yang yang di mana satu satu hari full masyarakatnya dilarang untuk keluar rumah atau pergi ke rumah tetangga dan untuk hari ke-2 sampai hari ketujuh masyarakat dilarang untuk bertamu di kampung sebelah atau kampung sebelah dilarang untuk masuk ke kedesa Tanjung Bunut selama pantang dilakukan.

Untuk aspek lain covid-19 ini juga menghambat kegiatan keagamaan dan pendidikan yang dimana tempat-tempat ibadah ditutup dan kegiatan melajar-mengajar diliburkan