aku melangkah dari sebuah titik....
membentuk garis membangun ruang....
di setiap sudutnya aku letakkan kenangan seindah alfa
sepahit gamma,
lalu aku terus berpindah sepanjang sisi bangun,
berhenti di koordinat-koordinat kartesianku,
aku melanjutkan geometriku
melangkah membentuk gradien -1 dari semula
lalu kudapati sebuah grafik dari langkahku
dengan fungsi yang tak mencukupi modal awalku, 0
kubentuk sebuah monoton turun dari jejakku,
aku tau hidupku adalah fungsi kontinu
saat mimpi menghampiriku dari kanan dan kenangan menyapaku dari kiri
semuanya sungguh limit, begitu dekat, begitu nyata
inilah aku saat ini....
ruangku belum terbentuk
aku ingin membentuk garis baru
karena jika terbentuk ruangku
maka perpindahan akan sama dengan nol
aku ingin membuat gradien sama dengan satu
tapi.....................................
fungsi baru yang kupunya tidak mempunyai limit di manapun
tak kontinu
karena aku memulai fungsi dari titik yang salah...
lupa aku mutlakkan,
kini aku tak luput dari
end. dalam pascal............................................
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H