Mohon tunggu...
hida
hida Mohon Tunggu... Penulis - writer

Art

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Di Luar Aku

25 Desember 2019   18:01 Diperbarui: 25 Desember 2019   18:07 22
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Padayungan, Jl. Perintiskemerdekaan di depan sebuah Pegadaian anakku asik bermain dengan mobil-mobilan yang dibawa dari rumah
Sementara aku ketika menulis sajak ini tengah hanyut dalam nyanyian malam Leo Kristi
Di luar gerimis dan panas membuatnya jauh dari romantis

Sesekali kubuka Facebook lalu membalas komen Acep Zamzam dan beberapa penyair lainnya membahas kupluk yang mereka sebut ciput
Aku selalu terhibur merasa seperti hidup guyonan itu nyata, bersama mereka aku mendapatkan kegembiraan
Di luar masih gerimis dan gerah membuatnya jauh dari romantis

Jalanan selalu ramai seperti biasanya, kali ini hujan turun lebih deras
Aku sibuk menjawab pertanyaan-pertanyaan anakku yang seperti tiada henti, tak ada lelahnya berbicara
Di luar aku tertawa sedang di dalam aku terluka oleh nasibku sendiri

Tasikmalaya, 25 Desember 2019

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun