Mohon tunggu...
Kamaruddin S. S.
Kamaruddin S. S. Mohon Tunggu... Guru - Senang aja nulis

penulis

Selanjutnya

Tutup

Politik

Aneh, Kenapa Hary Dilaporkan? Mestinya Ucapkan Terima Kasih Kepadanya

4 Agustus 2016   22:15 Diperbarui: 4 Agustus 2016   22:28 216
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Soal Narkoba dianggap atau dinyatakan "darurat", di negara kita tercinta ini. Hal ini mesti didukung penuh karena narkoba memang tujuan utamanya menghancurkan generasi penerus bangsa.

Pernah suatu ketika saat penulis mengajar dan menyerempet tentang narkoba, seorang siswa bertanya kepada penulis, Pak kenapa narkoba semakin merajalela padahal hukumannya sudah berat. Saya terhenyak sebentar berpikir tentang jawabannya, tetapi saat itu materi saya adalah Menulis Karya Ilmiah jadi saya menjawab begini saja Anda buatlah pertanyaanmu itu menjadi rumusan masalah dan jika ingin jawaban atau detail info sebagai bahasan maka Anda terjun dulu meneliti penyebabnya, siswa itu mengangguk dan menyetujui usulan saya sekaligus sebagai jawaban penulis terhadap siswa yang bertanya itu.

Informasi Hary aktifis LSM di media sosial (fb) tentang pernyataan Fredy si gembong narkoba yang baru-baru ini telah dieksekusi mati, membuat institusi polri dan BNN kebakaran jenggot juga TNI. Kenapa seperti itu, ya, apa memang ada oknum polisi, TNI dan dari BNN yang terlibat. Luar biasa besaran rupiahnya yang dibayar oleh Fredy 450 M untuk oknum anggota BNN dan 90 M untuk oknum yang ada dikepolisian demi memuluskan bisnis haramnya. 

Informasi ini sangat penting dicermati oleh institusi kepolisian apalagi Bapak Presiden Jokowi memberikan tugas berat kekapolri baru Pak Tito kala dilantik bahwa reformasi ditubuh kepolisian harus dilakukan termasuk oknum yang berjalan tidak sesuai aturan. Kalau aparat BNN betul terlibat dalam peredaran narkoba berarti percuma saja ada badan itu karena hanya membuang-buang anggaran negara. 

Pantas peredaran narkoba semakin meraja lela sebab institusi yang seharusnya memberantas eh ternyata ia mengedarkannya, bagaimana bisa hilang narkoba di Indonesia jika demikian, masyarakat semakin tidak percaya lagi terhadap aparat jika memang demikian kenyataannya.Institusi Polri memang sudah lama tidak dipercaya masyarakat jadi kalau ada lagi peristiwa semacam ini semakin bingung masyarakat, kepada siapa lagi mereka harus percaya.

Kasihan juga Hary yang terlapor gara-gara informasinya yang didapat dari komentar Fredy, padahal informasi ini harus dianggap sangat berharga bagi kepolisian apalagi BNN, jangan dicap mencemarkan nama institusi karena institusi itu memang sangat baik namun oknum didalam institusi itulah yang tidak baik dan tidak bertanggung jawab terhadap tugasnya. 

Info Hary  itu mesti di simpan dengan baik dikemas denga rapi dan ditindaklanjuti oleh aparat terkait dalam institusi tersebut, jangan malah informan dimusuhi hingga dilaporkan. Presiden juga memberi arahan bahwa ditindak lanjuti informasi itu dan jangan polisi menolak krritikan dari masyarakat, karena kritikan itu ibarat cermin untuk melihat kekurangan diri atau intitusi yang dikritisi.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun