Mohon tunggu...
Ekriyani
Ekriyani Mohon Tunggu... Guru - Guru

Pembelajar di universitas kehidupan

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Kaki-kaki Jenjang

18 April 2020   12:18 Diperbarui: 18 April 2020   12:17 46
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik


Kaki-kaki yang Jenjang

Akankah kaki-kaki melangkah panjang,
Melupakan setapak demi setapak kenikmatan,
Proses dan perjalanan?

Sebelum siang,
Pagi lebih dahulu datang
Perlahan menghangatkan
Sebelum terik memanggang

Keindahan bentuk
Lurus langkah
Bersusah payah
Bukankah itu prestasi menggembirakan?
Apa yang masih kurang?

Kaki-kaki terus berjalan
Tak peduli siang
Tak peduli malam
Hujan dan panas ditahan
Pasungan dilepaskan
Demi kebebasan

Komentar siapa saja siap menghadang
Mendinding dan memangkas
Langkah tertebas
Diam tak berbekas
Langkah siapa yang lebih panjang?
Mau adu lari, berani!
Aku tak takut mati
Apalagi cuma kalah sampai di garis finish

(Sungai Limas, 17 April 2020)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun