Siapapun rasanya tak ada yang tidak mengenal jenis kue tradisional yang satu ini, karena sudah begitu dekat dengan kehidupan kita, dan sering dinikmati, pun keberadaannya banyak dijual di pasar-pasar, ataupun di warung-warung makanan.
Dadar gulung merupakan salah satu kue tradisional khas Indonesia berasal dari pulau Jawa. Penyebutan dadar gulung ini agaknya bebeda pada beberapa daerah, diantaranya masyarakat Malaysia menyebutnya "Kuih Ketayap" atau "Kuih Lenggang".
Awal mula dadar gulung dikenal dalam istilah Pancake oleh orang-orang Romawi. Pancake merupakan makanan yang masyhur masyarakat Eropa sekitar tahun 1430 M. Sedangkan pada perkembangannya, ternyata pancake juga diadopsi oleh negara-negara lain, diantaranya di Jerman dengan menyebutnya "Pfannkuchen", di Perancis menyebutnya "Crepes", di Amerika menyebutnya "Nohehick", dan di Indonesia terdapat pula makanan jenis ini yang di sebut dengan Dadar Gulung.
Sebenarnya apa alasan untuk mengkreasi Dadar Gulung? Jawabnya adalah supaya tampilan Dadar Gulung tidak hanya itu-itu saja, yang tak jarang membuat kita menjadi bosan, sehingga tak jarang pula menyebabkan Dadar Gulung kurang diminati lagi oleh masyarakat.
Sebagaimana diketahui bahwa, pada umumnya Dadar Gulung diberi warna hijau yang berasal dari daun Suji ataupun daun Pandan, dan isinya berupa parutan kelapa yang dicampur dengan gula merah, yang di sebut dengan Unti atau Enten-Enten.
Pada kesempatan kali ini, penulis akan menyampaikan bagaimana cara mengkreasi Dadar Gulung secara step by step, sehingga tampilannya menjadi lebih cantik dan menarik. Penasaran? Baiklah penulis akan menyampaikan resepnya terlebih dahulu, kemudian membuat aneka kreasinya.
Bahan untuk kulit :
150 gram terigu
Santan
1 biji telor
1/4 sendok teh garam
1/4 sendok teh vanili
Pewarna makanan (merah, hijau, kuning, cokelat/terserah)
     Enten (Isi) :
200 gram kelapa muda (parut kasar)
100 gram gula merah (disisir halus)
1/4 sendok teh garam
150 ml air (secukupnya)
1 lembar daun pandan, disimpulkan.
    Cara Membuat Isi :
masak kelapa parut kasar, gula merah, garam, daun pandan, dan air sambil diaduk sampai meresap dan kering. Sisihkan.
1) Campurkan, terigu, garam, santan, aduk bisa menggunakan garpu sampai tidak ada yg menggrindil, masukan telor, aduk rata, lalu diamkan kurang lebih 5 menit.
2) Saring adonan menggunakan saringan supaya memperoleh adonan yang bagus.
3) Untuk batiknya, sisihkan 3 sendok makan dimasing-masing wadah, beri pewarna sesuai keinginan. Lalu masukkan masing-masing adonan berwarna tadi ke dalam plastik segitiga, dan potong sedikit ujung plastiknya.
Silahkan anda kreasikan kembali sesuai selera, baik pada tampilan kulit atau isiannya, supaya tampilan Dadar Gulung yang kita buat menjadi lebih cantik dan menarik.
Dari resep di atas, apakah pembaca tertarik untuk mencobanya?. Silahkan baca ulang resepnya di atas, dan ikuti langkah-langkah pembuatannya secara cermat. Semoga apa yang disampaikan penulis ini akan membawa manfaat yang sebesar-besarnya buat pembaca sekalian. Selamat mencoba, dan semoga sukses.
(Sungai Limas, 11 April 2019)
