Mohon tunggu...
Eko Windarto
Eko Windarto Mohon Tunggu... Penulis - Penulis. Esainya pernah termuat di kawaca.com, idestra.com, mbludus.com, javasatu.com, pendidikannasional.id, educasion.co., kliktimes.com dll. Buku antologi Nyiur Melambai, Perjalanan. Pernah juara 1 Cipta Puisi di Singapura 2017, juara esai Kota Batu 2023

esai

Selanjutnya

Tutup

Cerita Pemilih Pilihan

Abah Anton Menemukan Pesona Seni dan Kehidupan di Kampung Warna Warni Malang

9 Oktober 2024   20:08 Diperbarui: 10 Oktober 2024   04:33 85
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokpri 
dokpri 

Abah Anton, seorang pengusaha dan calon Walikota Malang, baru-baru ini berkunjung ke Kampung Warna Warni di Jodipan, Kota Malang, Jawa Timur. Kampung Warna Warni Jodipan terkenal akan keindahan warna-warninya yang memukau mata. Sebelumnya, kampung tersebut dulunya hanya berupa pemukiman kumuh yang dijadikan tempat pembuangan sampah, namun pada tahun 2016, sebuah inisiatif pemuda lokal berhasil mengubah kampung tersebut menjadi tempat wisata yang menarik dengan mengganti warna-warni rumah-rumah di sekitar kampung.

Mendapat kesempatan untuk berkunjung ke Kampung Warna Warni Jodipan, Abah Anton tertarik untuk menilik desain dan seni di balik keindahan warna-warninya. Abah Anton menyatakan, "Desain dan seni yang terdapat di Kampung Warna Warni Jodipan menunjukkan bagaimana seni dapat digunakan untuk mengubah suatu lingkungan yang tadinya terkesan kumuh dan kurang indah menjadi tempat yang menarik dan memesona." Selain menikmati keindahan warna-warni, pengunjung juga dapat menikmati berbagai aktivitas seperti workshop seni mural, membuat cokelat, membatik, dan lain sebagainya. Terdapat juga pasar seni dan kerajinan yang menjual aneka produk lokal.

Tidak hanya memberikan kesan indah pada pengunjung, kehadiran Kampung Warna Warni Jodipan juga memberikan dampak positif pada masyarakat setempat. Selain tercipta kesadaran akan pentingnya menjaga kebersihan dan keindahan lingkungan, kampung tersebut juga turut memberikan dampak ekonomi yang positif melalui peningkatan kunjungan wisatawan dan perdagangan lokal.

Dalam kunjungannya, Abah Anton berharap bahwa Kampung Warna Warni Jodipan tidak hanya menjadi kampung wisata, melainkan masyarakat lokal tetap dapat menjaga kebudayaan dan adat yang masih dilestarikan. Bagi masyarakat lokal, kehadiran Kampung Warna Warni Jodipan membuka peluang ekonomi baru, seperti usaha di bidang pedagang kaki lima, penjualan makanan dan minuman, hingga penginapan bagi para wisatawan.

Kampung Warna Warni Jodipan merupakan salah satu objek wisata yang wajib dikunjungi saat berada di Kota Malang. Namun, Kota Malang juga memiliki banyak tempat menarik lainnya yang layak dikunjungi oleh para wisatawan, seperti Museum Angkut, Jatim Park, Taman Langit, dan Taman Rekreasi Kota Malang. Maka, bagi Anda yang merencanakan perjalanan ke Kota Malang, jangan lewatkan Kampung Warna Warni Jodipan dan tempat-tempat yang menarik lainnya yang menyuguhkan pengalaman wisata yang tak terlupakan.

Malang, 9102024

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerita Pemilih Selengkapnya
Lihat Cerita Pemilih Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun