Mohon tunggu...
Eko Windarto
Eko Windarto Mohon Tunggu... Penulis - Penulis. Esainya pernah termuat di kawaca.com, idestra.com, mbludus.com, javasatu.com, pendidikannasional.id, educasion.co., kliktimes.com dll. Buku antologi Nyiur Melambai, Perjalanan. Pernah juara 1 Cipta Puisi di Singapura 2017, juara esai Kota Batu 2023
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

esai

Selanjutnya

Tutup

Cerita Pemilih

Konflik Israel - Palestina: Perbandingan Kebijakan Luar Negeri Kamala Harris dan Donald Trump, Dampak Debat Pilpres AS 2024

14 September 2024   05:31 Diperbarui: 14 September 2024   11:33 325
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Selain itu, perbedaan dalam strategi diplomasi internasional antara kampanye Kamala Harris dan Donald Trump terhadap krisis Israel-Hamas juga perlu dibahas. Kampanye Harris lebih cenderung untuk mengadopsi langkah-langkah diplomasi dan bekerja sama dengan komunitas internasional. Sedangkan Trump mengadopsi kebijakan yang lebih mendukung terhadap Israel.

AS telah memainkan peran penting di konflik Israel-Palestina selama beberapa dekade terakhir. AS terus berusaha untuk memberikan solusi ideal yang membawa perdamaian di kawasan tersebut. Namun, ada juga kritik tentang peran AS yang kerap tidak netral dan cenderung lebih mendukung terhadap Israel. Hal ini disebabkan karena kedua negara memiliki kerjasama strategis yang cukup kuat.

Kebijakan luar negeri AS dapat mempengaruhi situasi politik di Timur Tengah secara keseluruhan. Negara-negara Timur Tengah sangat sensitif dengan kebijakan luar negeri AS yang berdampak pada konflik Israel-Palestina. Kebijakan AS yang mendukung terhadap Israel akan memberikan implikasi yang berbeda pada kawasan tersebut.

Terdapat tingkat popularitas kampanye Kamala Harris dan Donald Trump di antara orang Amerika keturunan Israel dan Palestina yang menjadi pertimbangan politik. Tentunya pilihan solusi yang mereka kembangkan akan mempengaruhi strategi kampanye politik mereka dan mungkin juga mempengaruhi hasil akhir Pilpres AS 2024.

Di tingkat internasional, solusi terbaik untuk menyelesaikan konflik Israel-Palestina masih menjadi topik debat yang hangat. Ada banyak upaya diplomatik internasional untuk mencapai solusi yang berkelanjutan dalam masalah ini. Solusi yang ideal akan mencakup kedaulatan dan keamanan bagi kedua belah pihak serta mempertimbangkan solusi keamanan bagian timur Mesir dan timur laut dari Laut Tengah.

Akhirnya, analisis perbandingan antara strategi politik Kamala Harris dan Donald Trump terhadap krisis Israel-Hamas menjadi penting dalam konteks kebijakan Amerika Serikat di kawasan Timur Tengah dan hubungannya dengan Israel dan Palestina. Masing-masing kandidat memiliki pandangan yang berbeda tentang bagaimana penyelesaian krisis dapat dicapai, dan hal ini dapat mempengaruhi kebijakan luar negeri Amerika Serikat di masa depan.

Sekar Putih, 1392024

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerita Pemilih Selengkapnya
Lihat Cerita Pemilih Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun