Mohon tunggu...
Eko Windarto
Eko Windarto Mohon Tunggu... Penulis - Penulis. Esainya pernah termuat di kawaca.com, idestra.com, mbludus.com, javasatu.com, pendidikannasional.id, educasion.co., kliktimes.com dll. Buku antologi Nyiur Melambai, Perjalanan. Pernah juara 1 Cipta Puisi di Singapura 2017, juara esai Kota Batu 2023

esai

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Menghitung Hari: Menanti Kepastian

3 September 2024   20:22 Diperbarui: 3 September 2024   20:32 62
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Menghitung hari-hari
Terus berlari-lari
Mimpi-mimpi telah pupus
Hilang bersama jarak

Membayangkan akan datang
Bertemu dengan yang di rindu
Namun faktanya kian hari
Jauh semakin menjauh

Air mata yang bertumpah
Hanya air asin yang tak bernyawa
Sedih tak mampu sendiri di tahan
Hanya salah satu kepedihan dalam ruwatan

Baca juga: Membaca Sajak

Kala senja bersila
Sejuta tanya tentang siapa
Kian lama kian menjelma
Sepi menemani di malam gelap

Kembali pada menghitung hari
Berharap akan tercapai
Semoga waktu menjadi teman
Menjalin harapan agar tak hilang selamanya

Sekar Putih, 392024

Baca juga: Di Depan Jendela

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun