Mohon tunggu...
Eko Windarto
Eko Windarto Mohon Tunggu... Penulis - Penulis. Esainya pernah termuat di kawaca.com, idestra.com, mbludus.com, javasatu.com, pendidikannasional.id, educasion.co., kliktimes.com dll. Buku antologi Nyiur Melambai, Perjalanan. Pernah juara 1 Cipta Puisi di Singapura 2017, juara esai Kota Batu 2023

esai

Selanjutnya

Tutup

Hobby

Panduan Praktis bagi Penulis Puisi Pemula

1 September 2024   18:12 Diperbarui: 1 September 2024   18:37 158
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Panduan Praktis bagi Penulis Puisi Pemula

Oleh: Eko Windarto

Puisi adalah karya sastra yang terkenal dengan bahasa yang indah dan penuh dengan makna. Karya sastra ini telah ada sejak zaman dahulu kala dan telah menjadi bagian dari budaya manusia hingga saat ini. Namun, tidak semua orang memiliki kepercayaan diri dalam menulis puisi karena mereka merasa tidak punya bakat atau keahlian dalam bahasa. Padahal, menulis puisi sebenarnya sangat mudah asal kita tahu bagaimana caranya. Berikut adalah beberapa tips untuk menulis puisi bagi pemula.

Tentukan tema atau suasana hati

Sebelum menulis puisi, tentukan terlebih dahulu tema atau suasana hati yang ingin diekspresikan dalam karya. Misalnya, tema kesedihan, kegembiraan, atau harapan. Dalam menentukan tema, sesuaikan dengan perasaan atau situasi yang sedang dialami saat itu.

Gunakan bahasa yang sederhana namun mengena

Puisi tidak harus menggunakan bahasa yang sulit dan canggih, yang penting bahasa yang digunakan bisa memberikan makna yang tepat dan mengena pada pembaca. Gunakan bahasa Indonesia yang sederhana, namun tetap mengandung keindahan dan mengandung makna yang mendalam.

Gunakan imajinasi yang kreatif

Baca juga: Puisi

Dalam menulis puisi, kita bisa menggabungkan imajinasi dan kreativitas yang tinggi untuk menciptakan kata-kata yang indah dan unik. Lakukan pendekatan yang berbeda dalam penggunaan kata-kata agar puisi yang ditulis dapat menarik perhatian pembaca.

Perhatikan panjang dan ritme kata-kata

Perhatikan panjang dan ritme kata-kata dalam puisi yang ditulis. Kata-kata yang panjang atau pendek dapat memberikan efek yang berbeda, yang bisa membantu menciptakan suasana atau perasaan tertentu pada pembaca. Selain itu, ritme kata-kata dapat membantu untuk menyatukan puisi menjadi satu kesatuan.

Jangan takut untuk bereksperimen

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, menulis puisi adalah tentang imajinasi dan kreativitas. Jadi, jangan takut untuk bereksperimen dengan bahasa, panjang atau ritme kata-kata. Kesalahan saat menulis puisi adalah hal yang wajar, yang penting kita terus berlatih dan belajar.

Menulis puisi sebenarnya tidak sulit, yang penting kita rutin berlatih dan bereksperimen. Seiring berjalannya waktu, keahlian menulis puisi tentu akan semakin baik dan memuaskan. Jadi, untuk kalian yang ingin menulis puisi, mulailah dengan mencoba tips-tips diatas dan jangan takut untuk terus mencoba!"

Sebagai lanjutan artikel di atas, kita juga dapat menambahkan beberapa hal berikut ini:

Sumber gambar dokpri 
Sumber gambar dokpri 

Berlatih dengan menulis puisi kecil-kecil terlebih dahulu

Sebelum menulis puisi yang kompleks, cobalah untuk menulis puisi yang lebih sederhana dan kecil terlebih dahulu. Dalam latihan ini, Anda dapat bermain dengan pemilihan kata dan panjang kalimat, serta melatih imajinasi dan kreativitas secara bertahap.

Mempelajari unsur-unsur dalam puisi

Puisi memiliki unsur-unsur yang khas, seperti rima, irama, dan imaji. Untuk menulis puisi yang lebih baik, pelajari unsur-unsur dalam puisi dan coba terapkan ke dalam karya Anda.

Membaca karya puisi dari penulis lain

Membaca karya puisi dari penulis lain dapat menjadi sumber inspirasi dan pembelajaran yang baik. Dengan membaca puisi, kita dapat mempelajari gaya bahasa dan teknik-teknik penulisan yang digunakan dalam penciptaan karya tersebut.

Menulis sesuai dengan perasaan dan pengalaman

Puisi adalah bentuk ekspresi pribadi seseorang, sehingga menulis sesuai dengan perasaan dan pengalaman kita adalah hal yang penting. Tidak perlu khawatir dengan kebenaran atau kesalahan dalam sebuah puisi, yang penting adalah ungkapkan apa yang ingin disampaikan.

Menerbitkan karya

Apabila Anda telah berhasil menulis karya yang baik, jangan takut untuk mempublikasikan karya Anda. Ada banyak media online ataupun media cetak yang menyediakan space untuk menayangkan puisi. Menerbitkan karya dapat memberikan pengalaman dan memberikan kesempatan bagi kita untuk mendapatkan feedback dari pembaca.

Dengan memperhatikan tips di atas, kita dapat menulis puisi dengan lebih baik dan memuaskan. Menulis puisi adalah hal yang menyenangkan dan dapat membantu kita untuk mengungkapkan perasaan dalam bentuk bahasa. Mari terus berlatih dan menulis puisi, siapa tahu suatu hari puisi kita akan menjadi inspirasi bagi banyak orang."

Selain tips-tips di atas, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan saat menulis puisi yang harus dicermati, seperti:

Hindari penggunaan kata-kata yang klise

Penggunaan kata-kata yang klise dalam puisi dapat membuat karya menjadi janggal dan kurang menarik. Hindari kata-kata atau frasa yang terlalu sering digunakan pada umumnya seperti 'matahari terbit', 'air mata tersimpan', atau 'hatiku pilu' agar puisi yang ditulis lebih orisinal.

Jangan memberikan detail secara terlalu eksplisit

Pada umumnya, puisi adalah bentuk karya sastra yang lebih 'abstrak' dibandingkan dengan prosa. Dalam menulis puisi, tidak perlu memberikan detail secara terlalu gamblang atau eksplisit, yang bisa memberikan kesan bahwa puisi itu memaksa.

Gunakan metafora sedikit saja

Metafora memang merupakan hal yang penting dalam puisi. Namun, hal yang tidak perlu dilakukan adalah menggunakan metafora yang terlalu rumit atau sulit dipahami. Cukup gunakan metafora sedikit saja, dan pastikan pembaca bisa mengikutinya.

Ciptakan konsistensi dalam bahasa dan tema

Untuk memastikan bahwa puisi yang ditulis terlihat konsisten, pastikan konsistensi dalam bahasa dan tema. Bahasa yang digunakan harus tetap sama dan padu dalam keseluruhan puisi, dan tema harus tetap memiliki fokus yang jelas dan konsisten agar pesan yang ingin disampaikan dapat tersampaikan dengan baik.

Revisi dan edit sebelum dipublikasikan

Setelah menulis puisi, jangan langsung mempublikasikannya, tetapi luangkan waktu untuk mengedit dan merevisi karya. Dengan merevisi, maka akan ada kesempatan untuk mengevaluasi hasil tulisan, membuat penyesuaian, dan menemukan ide-ide baru.

Dalam menulis puisi, yang penting adalah kita mencoba mengekspresikan perasaan dalam penggunaan kata-kata. Pada dasarnya, tidak ada aturan baku tentang bagaimana puisi harus ditulis. Setiap orang bebas berekspresi dan mengekspresikan kreativitas dengan cara mereka sendiri. Namun, tips-tips di atas dapat menjadi panduan untuk membuat pemula lebih percaya diri dalam menulis puisi.

Kesimpulannya, menulis puisi adalah hal yang menyenangkan dan bermanfaat untuk mengekspresikan diri. Dengan melakukan latihan secara rutin, mengeksplorasi kreativitas dan memperhatikan tips dan panduan di atas, maka seseorang dapat menjadi penulis puisi yang baik dan mampu menghasilkan karya yang indah dan mengesankan.

Sumber gambar dokpri 
Sumber gambar dokpri 

Sekar Putih, 192024

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun