Mohon tunggu...
Eko Windarto
Eko Windarto Mohon Tunggu... Penulis - Penulis. Esainya pernah termuat di kawaca.com, idestra.com, mbludus.com, javasatu.com, pendidikannasional.id, educasion.co., kliktimes.com dll. Buku antologi Nyiur Melambai, Perjalanan. Pernah juara 1 Cipta Puisi di Singapura 2017, juara esai Kota Batu 2023

esai

Selanjutnya

Tutup

Analisis

Dengan Energi Baru, Masa Depan Indonesia akan Cerah

21 Juni 2024   18:21 Diperbarui: 22 Juni 2024   01:41 109
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Oleh: Eko Windarto 

Setelah mengalami penurunan kapasitas ekonomi akibat pandemi COVID-19 yang melanda seluruh dunia, Indonesia menuntut perlunya solusi baru untuk meningkatkan perekonomian negara. Salah satu solusinya adalah dengan mengadopsi energi baru yang berkelanjutan. Dalam artikel ini, kita akan membahas bagaimana penggunaan energi baru dapat mendorong perubahan signifikan di Indonesia dan memberikan masa depan yang cerah bagi negara ini.

Energi baru adalah sumber daya alam yang tidak terbatas dan dapat diperbarui, seperti panas matahari, angin, air, dan biomassa. Mereka berbeda dengan sumber daya alam yang terbatas, seperti minyak bumi, gas alam, batu bara, dan lignit. Jumlah energi baru yang tersedia sangat besar dan selalu tersedia, tidak terbatas. Oleh karena itu, energi baru telah dianggap sebagai solusi masa depan untuk masalah energi yang semakin kompleks.

Salah satu keuntungan utama dari penggunaan energi baru adalah berkurangnya ketergantungan terhadap bahan bakar fosil dan ketergantungan pada impor energi dari luar negeri. Dengan meningkatnya penggunaan energi baru, Indonesia dapat mengurangi impor minyak mentah dan memanfaatkan sumber daya alam yang lebih berkelanjutan. Selain itu, penggunaan energi baru dapat mendukung pembangunan sektor industri yang lebih berkelanjutan dan dapat menghasilkan lapangan kerja baru di Indonesia.

Indonesia memiliki sumber daya energi baru yang melimpah, terutama energi matahari dan angin. Indonesia memiliki rata-rata durasi cahaya matahari lebih dari 12 jam per hari, lalulintas angin yang terus-menerus, serta sumber daya geothermal yang besar. Dengan memanfaatkan sumber daya ini, Indonesia dapat memenuhi kebutuhan energinya dengan sumber daya yang lebih lestari dan tanpa emisi karbon.

Indonesia dapat mengambil banyak pelajaran dari negara lain tentang bagaimana mengembangkan dan memanfaatkan sumber daya energi baru secara efektif. Sebagai contoh, Jerman saat ini merupakan salah satu negara terdepan dalam penggunaan energi matahari dan angin. 

Mereka telah berhasil mengembangkan teknologi dan infrastruktur yang dibutuhkan untuk menghasilkan listrik dari sumber daya yang tidak terbatas, dan saat ini terus mengembangkan teknologi baru untuk memaksimalkan produksi energi mereka. Indonesia dapat memanfaatkan pengalaman Jerman dan belajar bagaimana memanfaatkan sumber daya alam terbarukan untuk menghasilkan energi yang lebih berkelanjutan.

Selain itu, Indonesia juga dapat memanfaatkan peluang untuk bekerjasama dengan negara-negara yang lebih maju dalam pengembangan energi baru. Kemitraan strategis dapat membantu Indonesia mempercepat pengembangan sumber daya alam terbarukan dan mengurangi ketergantungan terhadap energi fosil dan impor energi.

Dalam jangka panjang, pemanfaatan energi baru dapat memberikan banyak manfaat bagi perekonomian Indonesia. Dengan daya saing internasional yang semakin meningkat, negara-negara lain telah mengambil tindakan untuk mengurangi ketergantungan mereka terhadap sumber daya energi fosil dan beralih ke sumber daya yang lebih lestari. 

Jika Indonesia ingin mempertahankan posisinya sebagai salah satu negara yang paling berpengaruh di kawasan Asia Tenggara, maka Indonesia harus bersikap proaktif dalam mengambil tindakan yang diperlukan untuk mempercepat pembangunan energi baru dan memastikan bahwa negara ini tidak tertinggal dalam mengadopsi sumber daya energi yang lebih lestari dan berkelanjutan.

Untuk meningkatkan penggunaan energi baru di Indonesia, pemerintah perlu mengambil sejumlah langkah penting, di antaranya adalah:

Memberikan insentif, stimulan, dan kebijakan yang mendukung Pemerintah mesti membuat insentif dan kebijakan yang membantu terciptanya pasar yang kuat bagi energi baru serta memberikan stimulan untuk mendorong partisipasi masyarakat dalam produksi dan penggunaan energi baru. Contohnya adalah skema Feed-in Tarif (FIT) yang memungkinkan produsen energi untuk menjual energi surplus ke grid listrik nasional dengan harga yang disepakati atau menawarkan pajak atau insentif subsidi perpajakan khusus untuk produsen energi baru.

Meningkatkan pengembangan infrastruktur Pemerintah perlu meningkatkan pengembangan infrastruktur dan teknologi jaringan untuk menunjang suplai energi baru, seperti membangun jaringan transmisi listrik dan penyimpanan energi. Keberlanjutan energi harus menjadi prioritas dalam pelaksanaan pembangunan infrastruktur dan investasi yang berkelanjutan serta memperbanyak lokasi produksi energi terbarukan seperti PLTS dan menara angin.

Mendorong partisipasi masyarakat Pemerintah harus mendorong partisipasi masyarakat dalam produksi dan penggunaan energi baru melalui berbagai program pemerintah seperti kredit dan insentif serta mendidik masyarakat tentang pentingnya penggunaan energi baru. Selain itu, peran pengguna dibutuhkan dalam memanfaatkan energi terbarukan seperti menggunakan produk yang hemat energi dan mengoptimalkan perangkat penghemat energi di rumah.

Investasi dan kolaborasi Pemerintah harus berinvestasi dalam pengembangan teknologi dan riset energi baru. Hal ini juga dapat dilakukan dengan cara mengadakan kerjasama internasional dalam upaya penyediaan energi masa depan yang inovatif dan mengembangkan penggunaan sumber daya energi terbarukan yang ada.

Regulasi dan Upaya/memberdayakan industri energi baru. Regulasi yang mendukung serta pemberdayaan industri yang menghasilkan energi baru menjadi penting dalam meningkatkan penggunaan energi baru di Indonesia. Pemerintah juga harus memfasilitasi lahirnya wirausaha energi baru yang akan menciptakan lapangan kerja dan pengelolaan yang lebih baik untuk memastikan penyebaran dan aksesibilitas yang lebih luas bagi energi baru ke seluruh Indonesia.

Dengan mengambil langkah-langkah ini, Indonesia bisa meningkatkan penggunaan energi baru di seluruh negara dan menghasilkan dampak positif pada lingkungan dan ekonomi Indonesia.

Kesimpulannya, pengembangan energi baru merupakan salah satu solusi terbaik untuk meningkatkan perekonomian Indonesia dan meningkatkan kemandirian energi negara ini. Indonesia memiliki potensi besar dalam mengembangkan sumber daya alam terbarukan, seperti energy matahari, angin, air, dan biomassa. 

Pergerakan ini akan membantu Indonesia mengurangi ketergantungan mereka pada impor energi dari luar negeri, memenuhi kebutuhan energi, dan memastikan bahwa negara ini dapat terus bergerak maju ke depan dengan cara yang berkelanjutan. Oleh karena itu, Indonesia harus mengambil tindakan yang tepat dan segera untuk mempercepat pengembangan energi baru di negara ini.

Batu Wisata, 2162024

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun