Mohon tunggu...
Eko Windarto
Eko Windarto Mohon Tunggu... Penulis - Penulis. Esainya pernah termuat di kawaca.com, idestra.com, mbludus.com, javasatu.com, pendidikannasional.id, educasion.co., kliktimes.com dll. Buku antologi Nyiur Melambai, Perjalanan. Pernah juara 1 Cipta Puisi di Singapura 2017, juara esai Kota Batu 2023

esai

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Kenapa Gen Z Kurang Minat Atau Tertarik pada Ekonomi Hijau?

10 Juni 2024   19:41 Diperbarui: 10 Juni 2024   19:54 128
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar dokpri 

Kenapa Gen Z Kurang Minat Atau Tertarik pada Ekonomi Hijau?

Ekonomi hijau merupakan suatu konsep ekonomi yang berlandaskan pada pengembangan teknologi dan solusi yang ramah lingkungan serta berkelanjutan. Konsep ini bertujuan untuk mengurangi dampak yang ditimbulkan akibat kegiatan ekonomi yang tidak berkelanjutan terhadap lingkungan dan sosial manusia. Salah satu target utama dari ekonomi hijau adalah untuk mengurangi emisi gas rumah kaca serta penggunaan bahan-bahan yang mempercepat pemanasan global. 

Oleh karena itu, ekonomi hijau sangat penting untuk masa depan bumi kita dan meningkatkan kesejahteraan semua makhluk hidup di bumi. Sayangnya, generasi Z (Gen Z) kurang tertarik dengan ekonomi hijau. Padahal, sesuai dengan esensi ekonomi hijau yang menekankan pada solusi yang ramah lingkungan dan berkelanjutan, maka ekonomi hijau sangat penting bagi kelangsungan hidup manusia dan planet kita.

Meskipun pentingnya ekonomi hijau sudah diakui oleh banyak orang, termasuk oleh para pemimpin dunia, namun Generasi Z (Gen Z) tampaknya kurang tertarik pada konsep ini. Beberapa faktor yang mungkin mempengaruhi minat Gen Z terhadap ekonomi hijau adalah sebagai berikut:

Kurangnya Pemahaman tentang Ekonomi Hijau

Salah satu faktor yang dapat membuat Gen Z tidak tertarik pada ekonomi hijau adalah kurangnya pengetahuan tentang konsep ini. Karena ekonomi hijau masih menjadi topik yang relatif baru dan jarang dibahas di media, maka banyak orang, termasuk Gen Z, tidak terlalu memahami apa itu ekonomi hijau dan bagaimana cara kerjanya.

Masih Kurangnya Kesadaran Akan Isu Lingkungan

Walau pada umumnya Gen Z lebih peduli terhadap isu lingkungan dibandingkan generasi sebelumnya, namun masih banyak di antara mereka yang belum sepenuhnya menyadari tentang pentingnya isu lingkungan. Hal ini seringkali membuat mereka tidak terlalu tertarik pada ekonomi hijau karena belum memahami bagaimana hal ini terkait dengan lingkungan hidup dan dampak bagi keberlangsungan bumi di masa depan.

Lebih Memilih Harga Murah

Sayangnya, masih banyak di antara gen Z yang lebih memilih untuk membeli barang-barang murah daripada membeli produk hijau yang lebih ramah lingkungan namun harganya lebih mahal. Sehingga, bahkan ketika konsep ekonomi hijau telah muncul, para konsumen mungkin enggan memilih produk ramah lingkungan karena dianggap lebih mahal.

Tidak Ada Program Pendidikan Yang Menyeluruh

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun