Mohon tunggu...
Eko Windarto
Eko Windarto Mohon Tunggu... Penulis - Penulis. Esainya pernah termuat di kawaca.com, idestra.com, mbludus.com, javasatu.com, pendidikannasional.id, educasion.co., kliktimes.com dll. Buku antologi Nyiur Melambai, Perjalanan. Pernah juara 1 Cipta Puisi di Singapura 2017, juara esai Kota Batu 2023

esai

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Kupeluk Malam yang Telah Mengenalku

31 Mei 2024   05:21 Diperbarui: 31 Mei 2024   05:42 107
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Oleh: Eko Windarto 

Kupeluk malam yang telah mengenalku
Di dalam sepi yang menahan rindu
Kusapu debu dalam-dalam yang telah terusik
Berkat pengalaman yang berharga

Tanpa kata-kata, kita sama-sama mengetahui
Kedalaman rasa sedih dan kebahagiaan sejati
Malam yang panjang namun membuat hati lega
Dalam kebersamaan tanpa kata yang terucap

Dalam hening kupeluk malam Kutatap bintang yang selalu mengilau
Ku renungkan jalanku yang telah tertapaki dan yang akan kujalani dengan penuh kilau

Pada saat sepi, kupeluk bintang-bintang
Dan semua keraguanku semakin menghilang
Ketika melihat langit gelap, kupikirkan masa depanku
Dan semua mimpi yang ada di dalam hatiku

Kupeluk malam dalam bisikan hatiku
Mengingatkan aku tentang harapan yang harus kujalankan bersamamu
Yang menggetarkan hidup ini dengan membuat efek
Mengukir harapan baru dan membangun mimpi baru

Lewati waktu dengan rasa syukur Kita harus berjalan pada jalan yang telah ditetapkan
Kepada malam kupeluk tubuhku Dalam kesunyian terlahir kembali mimpi-mimpi yang telah lama tertunda

Dalam baiknya dahsyatnya malam
Kupeluk rindu di sisimu tanpa malu-malu
Kita seringkali merasa takut menghadapi waktu sendiri Namun malam ini, aku mengambil langkah baru Membangkitkan keyakinan bahwa aku akan selalu di sisimu
Dalam kedamaian malam dan kebahagiaan yang memuncak
Di tengah keheningan malam yang tak pernah berontak

Batu Wisata, 3152024

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun