Ketiga, apa yang saya sebut tadi dengan meninggalkan sesaat. Ialah internet walking, baik anda menulis dengan otak kanan maupun kiri belum menjamin writer's block tak akan menyerang.
Bila kiat pertama dan kedua lebih mengarah pada tipe writer's block saat mulai menulis, maka kiat ketiga ini ditujukan pada tipe writer's block di tengah perjalanan proses menulis. Internet walking yang dimaksud adalah menghilangkan kepenatan, menangkap ide dari blog "tetangga".
Bisa pula sambil buka facebook, twitter, chating, update status dan aktifitas intenet lainnya. Ingat ide ada dimana-mana, status orang pun bisa jadi ide. Tangkaplah!
Bagaimana ketika sudah berusaha melakukannya tapi tak kunjung tulisan itu dimulai (kembali). Kiat terakhir silakan anda tidur saja dan itu pun saya lakukan. Kita memang tidur tapi otak kita kan tak tidur.
Ternyata otak kita mengurai semua hal jelimet yang membuat kita blank. Akan terasa saat bangun tidur, pikiran fresh dan ide tertata pada file-file yang rapi dalam otak anda. Bukan tak mungkin memunculkan ide-ide baru.
Percaya atau tidak percaya, saya alami sendiri hingga tercetuslah kiat-kiat di atas. Setelah saya mengalami writer's block, saya lakukan menulis bebas. Tapi masih sulit, baru separagraf tulisan saya hapus dan terjadi berulangkali dengan berbagai tema.
Lalu saya lakukan internet walking, buka kompasiana, facebook, dan banyak lagi. Masih belum berhasil, kemudian saya lanjutkan tidur. Sebelum dan sesudah tidur saya merasa ide saling bersua hingga ketemu benang merah yang saling berkaitan.
Pagi hari saya pun menulis bebas dan pada saat proses editing, tulisan ini menjadi lebih banyak ide dibandingkan tulisan menulis bebas yang sudah dibuat. Silakan buktikan! lawan!
Ingat, bukan berarti tidur melulu, saya ajak anda berusaha melawan sebenar-benarnya melawan karena saya yakin orientasi menulis anda lebih dari sekedar hobi. Mungkin anda pernah mengalami dan suskes mengatasi? Silakan tuliskan dan share it...
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H