Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), impor laptop periode Januari-Juni 2018 tercatat mencapai US$ 550,15 juta (Rp 8,19 triliun) atau naik 27,7% dibandingkan dengan Januari-Juni 2017 US$ 430,74 juta.
Kenaikan PPh 22 hingga 10% ini secara tidak langsung akan memaksa harga laptop semakin mahal di Indonesia, sehingga diharapkan minat membeli masyarakat akan turun dan impor dapat ditekan.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!