Moving Like Monkey, Sebuah Alternatif Olahraga di Rumah

Moving Like Monkey : Sebuah Alternatif Olahraga di Rumah

Apa itu moving like monkey?. Moving like monkey adalah sebuah alat olahraga yang dibuat dengan bahan bambu. Ya, dari bambu dengan berbagai pilihan bambu yang ada. Jenis-jenis bambu ini merupakan pilihan bambu yang ada dan tumbuh di Indonesia. Jenis bambu yang saya kutip dari Kompas dengan alamat url sebagai berikut ini https://sains.kompas.com/read/2011/01/14/13234944/37.Bambu.Nusantara, yang menyebutkan bahwa terdapat bambu yang berjumlah sebanyak 1.250 dengan rincian 159 tumbuh di Indonesia dengan 88 merupakan jenis bambu endemik nusantara.  dari berbagai jenis bambu tersebut dapat digunakan untuk berbagai macam alat yang digunakan oleh masyarakat. 

Saat ini saya sedang merancang suatu alat sederhana yang saya namakan Moving Like Lonkey (Tarik Bambu Anak) yang merupakan pengembangan dari olah raga Pull up. Ide dasarnya sederhana bahwa di masa pandemi yang melanda dunia sejak 2019 merupakan suatu kondisi yang pada akhirnya membatasi suatu aktivitas sehari-hari. lalu saya berfikir bagaimana olahraga aman dan nyaman sebagai alternatifnya?. Lalu saya memilih alat olahraga tersebut. Aktivitas olahraga terbatas karena adanya pembatasan jaga jarak yang harus ditaati, sehingga aktivitas olahraga menjadi terbatas. Pada tahun 2021 terdapat suatu kompetisi yang diselenggarakan oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga yaitu Kompetisi Nasional Inovasi dan Teknologi Olahraga tahun 2021. Kompetisi ini berskala nasional.  Dalam kompetisi tersebut terdapat komponen-komponen yang dinilai diantaranya adalah mengenai jenis olahraga, bahan dasar, keterbaruan dan sebagainya sebagaimana disebutkan dalam kriteria lomba. 

Dalam kompetisi ini saya termasuk dalam kategori Engineering dalam Olah Raga Rekreasi dengan urutan ketiga dengan nama Tarik Bambu Anak-Moving Like Monkey. Suatu pencapaian lain di kehidupan saya karena saya bergerak bukan di bidang olahraga secara khusus, saya adalah seorang Sarjana Teknik Geodesi yang bekerja di Kementerian Keuangan Republik Indonesia  yang pada waktu mengikuti kompetisi memanfaatkan ruang dan waktu di hari libur sabtu dan minggu untuk mengikuti kompetisi tersebut.  

Untuk aktivitas yang pernah saya buat dan diupload dengan media Youtube dapat disaksikan bagaimana anak saya melakukan olah raga tersebut dengan alamat yaitu https://youtu.be/qA2Zo8G3mtA. Dalam video tersebut anak saya melakukan gerakan-gerakan sederhana dengan alat sederhana yang belum tertata rapi (dipastikan aman dan nyaman). Ukuran alat moving like monkey tersebut disesuaikan dengan keperluan yang ada dibuat sesuai dengan keperluan serta kondisi yang ada.  Alat serta desain dalam kompetisi yang dibuat tersebut nampak dalam gambar sebagai berikut ini : 

Gambar 1 : Bersumber dari karya sendiri (eko susilo)

Gambar 2 : Bersumber dari karya sendiri (eko susilo)

Suatu desain sederhana yang diciptakan pada saat peringatan Hari Kebangkitan Nasional di tahun 2021 dan dibuat ulang untuk didisan pada tanggal 22 Juli 2021 disaat memperingati Hari Anak Nasional. Disain tersebut terdiri atas dua penyangga bambu dan satu bambu melintang dengan spesifikasi ukuran tinggi 160 CM dan panjang melintang 105 cm dan landasan yang terdiri dari bahan campuran semen dan pasir. Tali sebagai pengikat dapat terdiri atas tali Pramuka dan tali lainnya untuk keperluan outdoor.  Panjang tinggi dan melintang dapat disesuaikan dengan kebutuhan, misalnya 170, 180, 190 atau diatas 200 cm sesuai dengan keperluan. Dalam pengembangan lebih lanjut disainnya dapat berupa dari kayu dengan pengait yang dibuat dan disesuaikan dengan ukuran yang diperlukan.

Bahan dasar bambu dipilih karena aspek murah dan mudah didapatkan di toko-toko bangunan atau penjual khusus bambu. Pilihan bambu menjadi pilihan tersendiri karena mudah didapatkan dan dalam pengembangan selanjutnya dapat dibuat dari kayu jenis tertentu dengan desain khusus. Saya sendiri memilih bambu jenis bambu apus yang banyak dijual di toko bangunan. 

Kenapa Moving Like Monkey (pull up) dengan bambu ini menjadi salah satu pilihan olahraga di rumah saja?. karena dengan memanfaatkan lahan taman atau garasi, bambu ini dapat dibuat dengan mudah. Bambu ini dapat menjadi alternatif pilihan terta bergerak dan mengubah pola olah raga lainnya disamping olah raga yang tidak melibatkan banyak orang. Moving Like Monkey dipilih sebagai nama karena memang gerakan olah raganya dibuat sedemikian bergerak kesana kemari sederhana layaknya gerakan monyet. 

Dalam pengembangan lanjutannya untuk menggelorakan, kemudian saya mencoba membuat suatu rute titik (point route on map) dengan memanfatkan media Googgle Maps yang merupakan suatu lokasi pertama pembuatan (saya klaim) dari bambu yang di hubungkan ke titik disuatu peta dengan Tag Lokasi dan diharapkan akan ada lokasi-lokasi lainnya di tautkan dengan pembuatan routenya ke lokasi Titik pertama Lokasi Moving Like Monkey dengan titik koordinat yang sudah di tag tersebut.

Tag Lokasi tersebut adalah :

https://www.google.com/maps/place/Lokasi+Pertama+Sebaran+Moving+Like+Monkey/@-7.580725,110.7794558,17z/data=!4m12!1m6!3m5!1s0x2e7a15db7df5d26d:0x94e5edb6209aa2e7!2sLokasi+Pertama+Sebaran+Moving+Like+Monkey!8m2!3d-7.5807301!4d110.7816717!3m4!1s0x2e7a15db7df5d26d:0x94e5edb6209aa2e7!8m2!3d-7.5807301!4d110.7816717

Ulasan yang dibuat adalah sebagai berikut ini , ini adalah Lokasi Pertama Sebaran Moving Like Monkey oleh Eko Susilo....1 buah dengan warna oranye dan terbuat dari Bambu. Gelorakan karya ini dengan baik untuk karya lebih baik di masa pandemi dengan murah meriah. Tag lokasi Saudara dengan cara mengukur jarak rute ke Lokasi Pertama Sebaran Moving Like Monkey. #IndonesiaSehatIndonesiaCeria.

Demikian, semoga bermanfaat.

oleh : 

eko susilo@echopod-cast

eko.susilo@https://www.facebook.com/eko.susilo.1023/

eko.susilo@https://www.instagram.com/echodry/