Mohon tunggu...
Eko Suryo Pranoto
Eko Suryo Pranoto Mohon Tunggu... Guru - Guru

Saya adalah pekerja keras dan seorang pendidik

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Pendidikan Dasar dalam Pandangan Islam

30 Juli 2024   15:05 Diperbarui: 30 Juli 2024   20:26 79
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Istilah pendidikan yang sering digunakan dalam Islam adalah kata tarbiyah dan ta'lim. Kedua istilah tersebut diambil dari kata dasar rabba dan 'allama. Ta'lim adalah pengajaran dan penghimpunan informasi-informasi. Sedangkan tarbiyah dapat diartikan sebagai pengarahan, pendidikan, dan latihan. Ta'lim lebih kepada pencerdasan akal, ingatan, dan hafalan, sedangkan tarbiyah lebih kepada mengarahkan kepada pendidikan jiwa rohani.

Dari pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa al-ta'lim dalam dunia pendidikan berarti pengajaran, yang hanya memberikan ilmu semata kepada para siswa. Sedangkan tarbiyah adalah pendidikan yang mencakup aspek ilmu dan akhlak. Pendidikan menurut Islam adalah menumbuhkan pikiran manusia, serta mengatur akhlak dan perangai manusia berdasarkan ajaran Islam.

Pendidikan dalam Islam merupakan salah satu amalan yang wajib dilakukan oleh setiap muslim. Pendidikan memberikan pengaruh yang sangat berarti kaum muslimin. Pendidikan merupakan perubahan sikap dan karakter manusia dari yang tidak tahu menjadi tahu, dari yang belum mengerti menjadi mengerti, pendidikan merupakan salah cara kita untuk mengetahui zat-Nya Allah.

Pendidikan merupakan proses yang panjang dan kompleks yang melibatkan berbagai aspek dalam pengembangan individu dan masyarakat. Dalam Islam, pendidikan dasar merupakan pondasi dalam kehidupan seorang muslim. Bagi muslim, pendidikan bukan hanya bertujuan untuk memperoleh pengetahuan duniawi saja, tetapi juga untuk memperkuat keimanan dan akhlak mulia. Pendidikan juga merupakan salah satu cara untuk memperbaiki karakter setiap individu, sehingga seorang muslim menjadi individu berkarakter yang menerapkan nilai-nilai Islam dalam kehidupan sehari-hari.

"Mencari ilmu adalah kewajiban bagi setiap muslim" (HR Ibn Majah). Berdasarkan hadits tersebut, maka seorang muslim wajib untuk menuntut ilmu atau wajib untuk terus belajar. Selain itu, pendidikan juga tidak mengenal waktu. Dalam Islam pendidikan dilakukan dari lahir hingga akhir hayat. Pendidikan merupakan salah satu perintah yang disyariatkan oleh agama.

Selain belajar tentang ilmu dunia/akademik, Islam sangat menganjurkan untuk belajar tentang akhlak atau sopan-santun. "Sesungguhnya aku diutus hanya untuk menyempurnakan akhlak mulia" (HR Bukhari).

Islam lahir membawa revolusi pendidikan. Hal ini terdapat pada ayat pertama turun surat Al-Alaq. Kandungan dari surat Al-Alaq adalah perintah belajar. Rasulullah juga memberikan bimbingan kepada umatnya agar sukses dunia dan akhirat "Siapa yang ingin (bahagia) di dunia harus berilmu, siapa ingin bahagia di akhirat harus berilmu, dan siapa ingin bahagia dan akhirat harus dengan ilmu" (HR Ahmad)

Langkah awal yang dilakukan oleh Rasulullah adalah memberantas buta huruf secara besar-besaran, karena beliau tahu benar bahwa agama tidak akan tumbuh bila umatnya bodoh. Rasulullah berhasil mengubah masyarakat jahiliyah menjadi masyarakat yang berpendidikan, sehingga Islam menyebar keseluruh penjuru dunia, serta mewariskan berbagai budaya yang sangat tinggi dan berguna bagi umat manusia.

Pendidikan menumbuhkan pikiran dan mengatur tingkah laku manusia. Pendidikan dan Islam tidak dapat dipisahkan, bahkan saling mengisi. Pendidikan dalam pandangan Islam merupakan salah satubentuk pengabdian kepada Allah dan faktor utama bagi manusia untuk mengemban tugas di muka bumi. Pendidikan sangat penting dalam rangka mencerdaskan akal dan juga membentuk karakter.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun