Mohon tunggu...
P3E Suma
P3E Suma Mohon Tunggu... Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan -

Alamat Kantor: Jl. Perintis Kemerdekaan Km. 17 Makassar Tlp. 0411-555701,702 Fax.0411-555703 Alamat Website: p3esuma.menlhk.go.id

Selanjutnya

Tutup

Nature

TN Bantimurung Bulusaraung Ditetapkan Menjadi ASEAN Heritage Park ke 41

30 Agustus 2018   10:25 Diperbarui: 30 Agustus 2018   10:40 217
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

P3E Suma-KLHK (Jakarta, Sabtu, 18 Agustus 2018)- Taman Nasional (TN) Bantimurung - Bulusaraung resmi menjadi Taman Nasional Warisan Dunia ASEAN (ASEAN Heritage Park--AHP) ke-41. Keputusan ini dikemukakan dalam forum The 29th Meeting of The ASEAN Senior Officials on The Environment (ASOEN), di Singapura (17/08/2018).

"Selain TN Bantimurung Bulusaraung dari Indonesia, juga diusulkan tiga Taman Nasional lainnya, yaitu Bidoup Nui-Ba Nasional Park dan Vu Quang National Park di Vietnam, serta Agusan Mars Wildlife Sanctuary di Filipina. Ketiga TN tersebut menjadi AHP yang ke 42, 43 dan 44 secara berurutan", tutur Agus Justianto, Kepala Badan Litbang dan Inovasi (BLI) KLHK, yang turut menghadiri pertemuan ASOEN, sebagai pimpinan Delegasi Republik Indonesia (DELRI).

TN Bantimurung Bulusaraung Ditetapkan Menjadi ASEAN Heritage Park ke-41 (dok/Humas KLHK)
TN Bantimurung Bulusaraung Ditetapkan Menjadi ASEAN Heritage Park ke-41 (dok/Humas KLHK)
Ditambahkannya, keempat Taman Nasional tersebut diusulkan oleh Dr. Theresa Mundita, Direktur Eksekutif ASEAN Centre for Biodiversity. "Atas usulan tersebut, negara Indonesia, Singapura, Thailand, Vietnam, Filipina, Kamboja, Laos, dan Brunei Darussalam, langsung menyatakan persetujuannya. Setelah pembahasan lebih lanjut, menyusul keputusan dari ASEAN", lanjutnya.

TN Bantimurung Bulusaraung Ditetapkan Menjadi ASEAN Heritage Park ke-41 (dok/Humas KLHK)
TN Bantimurung Bulusaraung Ditetapkan Menjadi ASEAN Heritage Park ke-41 (dok/Humas KLHK)
Forum yang berlangsung sejak tanggal 13 Agustus ini, dibuka oleh Mr. Masagos Zulkifli, Menteri Lingkungan dan Sumber Daya Air Singapura (13/8/2018). Dalam sambutannya, Masagos Zulkifli menyampaikan apresiasinya atas komitmen pemerintah Indonesia, khususnya Presiden Joko Widodo dan Menteri LHK, Siti Nurbaya, dalam perlindungan kawasan hutan dan lahan gambut yang berkelanjutan.

Pada kesempatan yang sama, apresiasi juga disampaikan oleh negara-negara ASEAN, atas diratifikasinya persetujuan pendirian ASEAN Centre for Biodiversity (ACB) oleh Indonesia, melalui Keputusan Presiden Nomor 100 tahun 2017 tanggal 6 November 2017. Dalam hal ini, negara ASEAN menyampaikan komitmennya untuk bersama-sama menangani sampah plastik, di perairan negara ASEAN.(*)

Sumber berita: 

Biro Humas Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun