"Ternyata kita bisa melakukan pengelolaan sampah dengan baik.", terang Vivien dalam sambutannya.
Lanjut Vivien, dirinya mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang turut serta dalam PLHK 2018 ini. Peserta dari pemerintah daerah, BUMN, pihak swasta menurut Vivien mereka telah memberikan edukasi kepada masyarakat terkait pengelolaan sampah dan gaya hidup ramah lingkungan. Dengan demikian, tujuan dari pameran ini dapat tercapai.
Pada acara penutupan ini juga diberikan penghargaan kepada pemenang stand terbaik. Untuk Kategori pemerintahan, Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Aceh mendapatkan juara pertama. Juara kedua dan ketiga diraih oleh KLHK dan Dinas Lingkungan Hidup Provinsi DKI Jakarta.Â
Sedangkan untuk kategori perusahaan, juara pertama diraih oleh Holding Industri Pertambangan. Juara kedua diraih oleh Tetrapack, dan juara ketiga adalah Crop Life.
Khusus fun rally eco-driving, kegiatan ini ditujukan untuk mengedukasi masyarakat untuk berkendara lebih ramah lingkungan. Berkendara dengan lebih hemat bahan bakar, dan tetap mengutamakan keselamatan menjadi salah satu tujuannya. KLHK melalui Direktorat Jenderal Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan (PPKL) menyelenggarakan workshop terkait eco-driving ke perusahaan-perusahaan dan masyarakat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H