Baca Juga:
- Kenapa Jogja Istimewa – Mengenang Serangan Umum 1 Maret 1949
- Anggito Effect: Mati Ketawa ala Konyolis UGM
- Mendukung Anggito: Bukan hanya Berubah menjadi Borjuis, UGM juga Berubah Menjadi Aliran Sesat?
SEKILAS INFO:
Bagi anda yang belum mengenal saya, perkenalkan nama saya Eko Armunanto. Saya tergabung di Kompasiana sejak 22 Agustus 2012. Selama bergabung di sini saya baru menghasilkan puluhan artikel saja sebab saya lebih banyak menulis (lebih dari 200 artikel sejak 5 Juli 2012) untuk media online Kanada Digital Journal.
Perlu juga diketahui, barangkali bagi yang kepingin tahu, bahwa status saya di sini belum terverifikasi. Saya belum menyerahkan soft copy kartu identitas. Kalau anda penasaran apakah saya ini manusia beneran atau abal-abal silahkan kunjungi saja akun Facebook saya, di sana anda bisa melihat data saya selengkapnya, mulai dari profesi, di mana saya tinggal, hingga nomor ponsel, BBM, Whatsapp, Email, dan Website Pribadi.
Ada juga cara mudah lain untuk mendeteksi keberadaan saya, silahkan menemui Eyang Google dan sebut nama saya di sana, nanti pasti Eyang kasih tahu letak kamar saya di The Guardian (sejak Mei 2012), Huffington Post (sejak September 2010), AllVoices (sejak Desember 2013), dan Yahoo Contributor Network (sejak Oktober 2012).
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H