Mohon tunggu...
Eko Ardianto
Eko Ardianto Mohon Tunggu... Guru - Saya seorang Guru di UPTD SDN 2 Pasirmunjul Kecamatan Sukatani Kabupaten Purwakarta Provinsi Jawa Barat

Saya adalah orang yang pantang menyerah. Prinsip hidup saya adalah berjuang tanpa batas. Hidup itu harus terus berjalan walaupun jatuh-bangun. Setiap terjatuh akan ada kesempatan untuk bangun kembali. Hobby saya berenang, lari-lari pagi, memancing dan bermain badminton. Saya suka dengan membaca dan menulis karena dengan membaca dan menulis akan membuat diri kita semakin bahagia.

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

"Charger" dalam kehidupan generasi Z.

1 Februari 2025   07:01 Diperbarui: 1 Februari 2025   04:54 34
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Charger bisa menjadi topik menarik untuk pembelajaran menulis atau berbicara. Misalnya, siswa bisa diminta untuk membuat deskripsi tertulis tentang fungsi charger atau menceritakan pengalaman mereka menggunakan charger dalam kehidupan sehari-hari. Selain itu, siswa juga bisa belajar kosakata baru yang terkait dengan teknologi, seperti "adaptor", "baterai", "induksi", atau "efisien"

Sobat, 

Dalam PKn, charger bisa digunakan sebagai contoh untuk mengajarkan tanggung jawab sebagai pengguna teknologi. Siswa bisa belajar tentang pentingnya menggunakan charger yang sesuai standar keamanan dan tidak menggunakan produk bajakan yang berpotensi membahayakan. Guru juga bisa mengajarkan tentang hak konsumen, seperti hak untuk mendapatkan produk yang aman dan berkualitas.

Sobat, 

Charger bisa menjadi inspirasi untuk proyek seni atau kerajinan tangan. Misalnya, siswa bisa membuat gambar atau poster tentang cara menggunakan charger dengan benar atau mendesain charger masa depan dengan fitur-fitur inovatif. Ini bisa melatih kreativitas dan imajinasi siswa.

Sobat, 

Penggunaan charger juga bisa dikaitkan dengan pembelajaran keterampilan hidup. Siswa bisa diajarkan cara merawat charger dengan baik, seperti tidak menarik kabel terlalu keras, menghindari charger dari air, dan menyimpan charger di tempat yang aman. Ini akan membantu siswa memahami pentingnya merawat barang-barang elektronik mereka. Dengan mengaitkan charger dan berbagai mata pelajaran, siswa tidak hanya belajar tentang teknologi, tetapi juga memahami bagaimana teknologi tersebut berhubungan dengan kehidupan sehari-hari dan berbagai disiplin ilmu. Ini membuat pembelajaran lebih kontekstual dan menarik bagi siswa. Itulah beberapa informasi yang dapat Kang_Eko rangkum dan sampaikan dari berbagai sumber.  Semoga menambah khazanah keilmuan dan bermanfaat bagi semuanya. 

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun