Lalu setelah dibuka ,kami baca bersama amplop itu , saat kami baca isi surat itu , “bahwa ,yang bernama ,Doni razkada Tobing(Team 12 surabaya), akan di pindah tugaskan dari biro Surabaya ke biro Malaysia, dan akan mulai bertugas tanggal 13 september,” waahh bang , kereennn bang , kau di tugaskan di Malaysia,”eiitss ,tunggu dulu, suratmu isinya apa?, sama kah ?” , coba bang aku buka,” Ega satria nanda , ditugaskan di biro Malaysia”, wiiiihhhh sama bang , ternyata kita satu tim !!! lagi ( nissa dan risky), karena kami bahagia akhirnya kami berempat berpelukan , karena kami satu tim lagi !
Hari berganti hari , sambil berkerja kami mengurus semua yang akan dibutuhkan disana , seperti , passport dan kelengkapan lainnya , disana.
Sejenak aku melihat jendela sore ini dikantor , indahnya sang senja dengan cahanya orange yang menawan hati dan menentramkan jiwaku , sesaat gundahku datang , ini adalah puasa terakhirku ,aku disini di kantor ini, dengan sejuta kenangan , kantorku memberi kesan terbaik dalam hal apapun, saat kami berempat pertama kenal , aku dan nissa dari biro Jakarta,bang doni dari biro medan/Sumatera utara, risky dari biro Jogjakarta dan solo , dan satu orang lagi, yang membuatku berubah dalam menjalani hidup , ya, dia adalah septia ,setelah ini ,atau setelah meninggalkan tempat ini , aku pasti akan sangat merindukannya , merindukan ngambeknya,sikap pantang menyerahnya , sikapnya yang keibuan dan selalu mengingatkanku kearah yang baik , selalu marah jika aku menyepelekan suatu hal ,dan semuanya ,yang sangat berbanding kontras dengan sikapku , yang ngeyel,keras kepala, ambisius ,dan nyeleneh, dan terkadang selalu melanggar apa yang pernah aku bilang kepadanya.
Mungkin besok adalah waktukku untuk bilang kepadanya, tentang kejujuran hati yang terdalam bahwa aku mencintainya .
Keesokan harinya.di saat sore hari , aku menemui septia saat jam buka puasa , aku sengaja memesan meja makan di lantai 2 kantin kantorku , Karena di lantai 2 , mungkin aku bisa mengungkapkan perasaanku kepadanya .
Saat septia dan aku selesai makan , aku memberanikan diri untuk bilang ,apa yang aku rasakan , aku tau , ini aneh , aku bingung akan perasaanku sendiri.
Emm…dek , emmm.. boleh aku jujur , kenapa kak?(terheran) , sebenarnya…aku bingung harus bilang gimana . maksudnya kak?, aku ingin menjawab pertanyaanmu yang dulu , Iya, sebenarnya aku ada rasa sama kamu, aku bingung ,aku sadar diri ,aku takut dan masih trauma dengan masa laluku, aku terpaksa bilang kayak gini sekarang , karena………. ,”karena apa kak?” , setelah ini aku dipindah tugaskan di Malaysia .
Kak… maaffin aku kak (tertunduk) , aku belom bisa jawab sekarang , aku butuh waktu kak , terlalu cepat rasanya kamu utarakan sekarang, kita baru saja kenal .
Lalu dengan tertuduk ia berlalu meninggalkanku , aku hanya terdiam dan termenung ,
Lebih baik kungkapkan sekarang daripada tidak ada waktu nantinya .
Aku pun akhirnya beranjak dari kantin dan berkerja kembali , hmm… yang penting aku sudah mengungkapkannya isi hatiku .
